bagian 6

10.9K 69 22
                                    

Aku pun mulai dengan membereskan barang barang yang berserakan diruang tamu dan dapur kemudian beranjak kekamar nyonya liza dan kamar nyonya tasya kulihat nyonya tasya sedang duduk dikasurnya sambil bermain hpnya,
" duh mama lama banget mandinya gerah nih" ucap nyonya tasya ,"slave sini jilatin ketiak gw" perintah nya dengan acuh.

dan refleks aku pun langsung berlutut di bawah kasurnya dan mendekat kan wajahku kearah ketiak nya ,yg dari tadi tangan nya telah ke mengangkat keatas ,aku pun mulai menjilati bagian demi bagian ketiak nya yang agak berkeringat ,sungguh aroma nya sangat pekat dan menyengat begitu saja masuk ke hidung ku.

Lalu satelah selesai sebagian aku menjilat ketiak yang satu nya lagi hingga selesai dan ibunya selesai mandi barulah aku boleh berhenti.

Setelah selang 10 menit ibunya selesai mandi aku melanjut kan berberes beres merapikan kamar nyonya tasya, berulah aku menyapu dari dapur hingga seluruh ruangan.

kemudian aku kedapur untuk mencuci piring dan benar saja ternyata banyak sekali piring kotordi wastafel,terlihat seperti sekitar 3 hari belum dicuci total seluruh nya, aku pun mencuci piring dengan perlahan dan hati hati dan sungguh aroma piring nya tercium seperti ada makanan yang basi membuat ku sedikit mual.

Nyonya tasya selesai mandi dan pintu kamar mandinya berada percis sebelah wastafell tempat ku mencuci piring ,dia tersenyum dan menghina ku dan meludahi ku ,sungguh aku merasa sangat sedih, dihina oleh seorang wanita yang masih anak anak pikirku

Akupun melanjutkan semua pekerjaan rumah hingga selesai semua nya pada pukul 9 malam ,aku merasa sangat lelah dan sangat ingin beristirahat dan perutku pun terasa ingin di isi makanan.

Tetapi aku tidak boleh beristirahat nyonya liza memanggilku, dia sedang duduk diruang tamu bersama anak nya dan aku merasa sangat iri dan sangat ingin beristirahat tetapi tidak bisa ," slave kamu lapar kan ,dikamar mandi sudah ada makananmu yang aku siap kan bersama tasya untuk mu , ku lihat wajah nyonya tasya dia tersenyum dan tertawa kecil, pasti kamu suka slave ucap nyonya tasya.

Aku pun merangkak kekamar mandi di ikuti mereka berdua,dan sesampainya dikamar mandi mereka tertawa sejadi jadi nya ,ternyata makanan yg mereka maksud ada tai mereka merdua yang sudah tertumpuk di klosed.

Aku pun memakan memakan nya dengan perlahan dan ingin menolak di dalam hati tetapi aku terus saja memakan nya hingga habis ,hingga aku kenyang ,ternyata makan ini bisa membuat ku kenyang juga.

Setelah selesai aku di perintahkan untuk mandi karna aku sangat kotor bau dan menjijikan.

Selesai mandi aku hanya mengenakan pakaian celana kolor saja seperti biasa,mereka bersiap siap tidur dikamar mereka masing masing yang telah aku bereskan tadi tetapi aku hanya boleh tidur di luar pintu kamar mereka saja, pintu kamar mereka memang bersebelahan.

Kemudian pagi menjelang aku sudah terbangun sejak pukul 6 karna badan ku terasa pegal pegal karna tidur hanya beralaskan keset di pintu kamar mereka ,berselang beberapa saat pintu kamar nyonya tasya terbuka dan aku langsung bersujud mencium kaki nya.

Slave buka mulut perintah nya aku membuka mulut ku, ia meludahi ku ,dengan ludah yg sangat jorok ludah orang baru bangun tidur itu sangat lengket dan bau.

Kemudian dia mengiring ku kekamar mandi aku diperintahkan untuk tidur terlentang ,nyonya tasya langsung jongkok dan surrrr kecing nya mesuk kemulut ku ,rasa hangat dan bau sangat pesing kurasakan.

Baru pertama kali aku merasakan kencing seorang anak yang masih smp, kemudian dia sarapan bersama nyonya liza ,lagi lagi hanya diberikan sisa saja oleh mereka berdua.

Setelah selesai aku kembali harus mereskan rumah ,yang kembali kotor dan berantakan.

Hingga pukul 9 aku langsung diperintahkan untuk perggi kerumah nyonya dila dan nyonya dela kembali hanya menggunakan pakaian yg seadanya,aku berpamitan dengan nyonya liza dan nyonya tasya dengan menjilati kaki mereka satu persatu dan diberikan ludah mereka kepadaku .

Aku berjalan kerumah nyonya dila dan nyonya dela bersama mereka karna ini hari minggu jadi mereka berencana ingin berkunjung seharian kesana dan akan kulayani mereka seharian full.

Aku telah sampai kerumah nonya dila dan posisiku masih posisi merangkak tidak boleh berdiri selagi menunggu nyonya dila membuka pintu mereka berdua sengaja duduk di badan ku ,padahal ada kursi di sebelah ku pikirku bingung.

Memang ini lah yang harus kudapat sebagai seorang budak,yaitu melayani nyonya nyonyaku dengan sepenuh hati ..

Next bagian 7 gayss...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 16, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jadi Budak Keluarga MistressTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang