18

693 51 28
                                    

Beberapa minggu kemudian

Semua sudah kembali normal mereka semua sudah mulai beraktivitas seperti semula

"FANYAAAAAA CEPATTTTTTTT GUE UDAH MAU TERLAMBAT INI"teriak fikar dari bawah

"BENTARRRRRRR"Balas teriakan fanya

"ADUHH KALIAN INI RIBUT BANGET SIH INI MASIH PAGI LOH NGGAK ENAK SAMA TETANGGA"teriak mami fanya

"Sayang kamu juga teriak loh"balas papi fanya

"Oh iya ya hehe"

"Buruan ah lama banget sih"kata fikar

"Nyenyenye"ejek fanya

"Awas ya lo"

"Udah ah mami papi fanya berangkat dulu ya"kata fanya lalu menyalim kedua orang tuanya begitu pun dengan fikar

/di dalam mobil

"Bang gue mau nanya"kata fanya

"Apa?"

"Lo ada apa sama Nisa"kata fanya lalu menatap fikar dengan dalam

"N-nggak ada apaa apa kok"ucap fikar dengan sedikit gugup

"Yakinnnnnn"kata fanya sambil memajukan wajah nya

"Apaan sih lo"kata fikar lalu mendorong wajah fanya

"Hemmm, kalau lo nggak ngasuh tau gue ada apa Antara lo dan Nisa gue bakalan ngasuh tau mami kalau lo habis dari Club kemarin malam"ancam fanya

"Eh eh jangan"

"Makanya cepetan"

"Oke oke sebenarnya gue udah lama banget suka Nisa dari awal awal kalian SMP terus waktu awal dia masuk SMA gue udah coba nembak dia hanyakan dia belum bisa jawab dia takut sama lo nggak tau kenapa juga"jelas fikar

"Demiiii apaaaaaaa omghtttt, oh oh gue tau kenapa dia belum mau nerima lo"kata fanya

"Kenapa?"

"Karena dulu kita bilang gini kt semua harus jomblo sama sama sampai ada satu geng laki laki yang juga mau deketin kt jd kt berenam gitu"

"Ohhh karena itu ya dia nggak bisa jawab"

"Iyaaaaaaa tapi tenang aja lo masih suka kan sama dia?"tanya fanya

"Iyalah"

"Yaudah gue bakalan bicara sama dyandra buat biarin dia duluan aja yang punya pacar biar kt dua aja dulu yang single"

"Tapi gue liat liat nih farrel tuh beberapa hari belakangan ini kayak lagi dekat banget sama sm dyandra. Nah pernah kan ini gue ajak dia nih kek club sebelum yang lo liat gue tapi dia nya nggak mau nih yaudah gue cari angin aja nih karena mana mungkin kan gue ajak sih Zidan yg jelas jelas ketua OSIS kan terus saat gue jalan nih gue singgah di Warung nih buat beli minum gue liat di seberang kayak farrel nih dengan dyandra lagi makan terus karena gue lapar terus kepo juga gue datangin tuh mereka eh ternyata bener itu mereka dua"

" anjir bang jangan jangan mereka jadian? Wih nggak bisa di biarin ini"kata fanya

"Ck Serah mereka lah lu sndiri kenapa nggak punya pacar?" "Jangan jangan lu masih stuck sama Si brengsek itu?" Tanya fikar

Raut wajah fanya lngsung berubah

"I-iya bang" " semalam dia nelfon fanya"kata fanya terbata bata

"Astga fanya udah berapa kali gue blng lupakan dia fanya dia itu nggak baik buat lu" kesal fikar

"T-tapi kan bang"

"Cukup nggak ada tapi tapian pokok nya gue nggak kau tau lu harus hapus nomor dia blok kalau perlu dan ganti kartu lu nnti smua gue yang urus bisa bisa nya si brengsek itu datang" " lu nggak ingat gimana pada saat itu lu udah terbaring sekarat hampir meninggal gara gara nolongin si brengsek itu dan dia malahan selingkuh dari lu dimana otak lu simpan fanya!!!" Emosi fikar

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bad Girl Vs Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang