13. hari termanis

84 58 42
                                    

Mohon maaf jika masih banyak typo yang bertebaran 🙏

Selamat membaca:)

    Kebetulan hari ini adalah hari Minggu hari dimana seluruh pelajar merayakan surga sementara nya.

    Sedari tadi Artha berjalan di samping Roza yang hanya diam sembari mendengarkan ocehan tak jelas nya.

    Tak jauh dari tempat mereka berdua berdiri sebuah kerumunan para kaum muda-mudi bersorak gembira.

    "Za, kesitu yuk."ajak Artha yang tak langsung menggenggam tangan Roza.

    Roza membelakan kedua matanya, ia sedikit terkejut ketika Artha menggenggam tangan nya, namun dengan cepat Roza merubah raut wajah nya kembali dingin.

    Sorak gembira para kaum Adam dan hawa menyambut band yang bernyanyi di atas panggung.

    "Jadi gimana? Ada yang mau request lagu atau mau nyanyi sendiri?"ujar  vokalis band yang berada di atas panggung.

    Artha yang sudah berada dekat dengan panggung dengan spontan mengangkat tangan kanannya.

    "Saya!"

    Roza membulat kan kedua mata nya,yang benar saja Artha akan bernyanyi di atas panggung?

    Walaupun Roza belum pernah mendengar nya bernyanyi tetapi felling nya sudah berasa tidak enak.

    "Oke, KK  ganteng yang pake Hoodie hitam dekat sound boleh maju keatas panggung."

    Dengan pede nya Artha berjalan naik keatas panggung.

    "Ya ampun! Gans banget anjir tuh cowok."

    "Kira-kira udah ada pawang nya belum yah?"

    "Eh sikat aja yuk? Kayak nya sih gk ada."

    Obrolan kedua perempuan yang berada di depan Roza entah mengapa membuat nya sedikit kesal.

    "Ekhem-ekhem,"

    Kedua perempuan yang berbincang tadi pun menoleh kearah roza yang berdehem dengan tatapan bingung.

    "Chek, chek, Jadi.. gw bakalan bawain satu lagu buat orang sepesial yang hati nya lagi berusaha gw dapetin walaupun gw gk tau sampai kapan gw bisa dapetin hati nya."

    "Yah... Udah ada pawang nya bre." Ucap salah satu perempuan yang tadi memperebutkan Artha.

    Sedangkan Roza perasaannya kini tengah berkumpul menjadi satu, dada nya seketika berdetak dengan cepat.

    "Teruntuk Roza.. Amelia.. cania.."


Aku punya niat yang baik
Coba kuungkapkan padamu
Berharap kamu kan menjadi
Rencana besar dihidupku

Tapi kau bilang "Pergi sana"
Kamu tak mau melihat diri ini selamanya.

Awas nanti jatuh cinta
Cinta kepada diriku
Jangan jangan kujodohmu
Kamu terlalu membenci
Membenci diriku ini
Awas nanti jatuh cinta padaku

ROZARTHA (New Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang