Tentang Hyera yang berusaha melupakan semua masalahnya dengan bantuan Yeonjun, lelaki misterius yang hanya bisa ia temui di taman. Tapi, kenapa hanya Hyera yang bisa melihat Yeonjun?
❝Bahasa prancisnya mimpi apa sih?❞
❝Rêver.❞
❝Yaudah kalo gitu, ak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kak Yeonjun!"
Sang pemilik nama menoleh, melihat ke arah si pemanggil yang sudah berjalan mendekatinya dan Soobin.
"Kak boleh ngomong sebentar?" Tanya Hyera ketika sudah berada tepat di hadapan Yeonjun.
"Gue sibuk." Setelah menjawab, Yeonjun pun kembali melanjutkan langkahnya. Namun lagi-lagi ia ditahan.
"Sebentar aja." Pinta Hyera dengan wajahnya yang memelas.
Yeonjun menghela napasnya kasar, kemudian melirik ke arah temannya. "Lo duluan aja, Bin."
"Oke, gue balik duluan kalo gitu. Dah," ujar Soobon kemudian melambaikan tangannya ke Yeonjun, tak lupa juga kepada Hyera.
Setelah Soobin pergi, Yeonjun kembali membuka suaranya. "Lima menit."
"Kak Yeonjun inget gue kan?"
"Enggak."
Hyera merogoh sakunya, mengambil handphonenya kemudian kembali menunjukkan foto boneka bebek yang sempat membuat Yeonjun sakit kepala beberapa saat yang lalu.
"Ini," Hyera menunjuk foto itu di hadapan Yeonjun. "Kak Yeonjun inget ini kan?"
"Eng–"
"Pasar malam. Kita ada di pasar malam waktu itu. Bener kan?"
Untuk kedua kalinya Yeonjun terdiam. Dalam otaknya terus menanyakan hal yang sama. Bagaimana bisa Hyera tau? Padahal itu hanya memori sekilas yang ada di kepalanya.
"Karena gue ada di sana, kak. Itu bukan sekedar ingatan lo doang." Jawab Hyera seolah-olah menjawab pertanyaan di dalam kepala Yeonjun.
"Jelasin ke gue."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan di sinilah Hyera dan Yeonjun sekarang. Duduk di pinggir lapangan dengan berlatar belakangkan beberapa siswa ekskul sepak bola yang masih berlatih.
"Jadi, apa yang lo tau?" Tanya Yeonjun terlebih dahulu membuka suara.
"Gue tau ini kedengeran gila, atau gak masuk akal. Tapi Kak Yeonjun harus percaya sama apa yang gue omongin nanti." Ujar Hyera.
