Bab 2

1.2K 169 18
                                    

Siang ini kantin sekolah sangat ramai, para siswa dari berbagai kelas memenuhi kantin guna mengisi perut-perut lapar mereka. Begitu juga dengan keempat siswi yang saat ini tengah menyantap makan siang mereka di pojok kantin. Keempat siswi ini memiliki previlage tersendiri di sekolah, karena mereka ini merupkan anak dari para keluarga terpandang sehingga tidak sembarang orang dapat mengusik mereka. Hal ini ditambah dengan Kim Jisoo merupakan pacar dari ketua OSIS Kim Taehyung sehingga jarang ada yang berani membuat masalah dengannya. Bukan karena para siswa- siswi ini takut Kim Taehyung melakukan tindakan kasar kepada mereka, namun mereka merasa segan untuk menyakiti kekasih dari Ketua Osis yang sangat dihormati di sekolah mereka. Kim Taehyung sangat terkenal dengan kepribadian yang begitu baik di sekolahnya sehingga membuat orang-orang disekitarnya banyak yang menyukainnya. Namun hal ini berbeda dengan Kim Jisoo. Setelah dia melihat bagaimana sifat asli dari Kim Taehyung 2 minggu yang lalu saat dia ingin memutuskan hubungannya dengan Kim Taehyung. Tindakan yang dilakukan Kim Taehyung itu benar membuat Jisoo Shock, karena baru pertama kali itu dia mengalaminnya. Semua mantan pacarnnya yang tidak mau diputuskan olehnya tidak pernah melakukan tindakan seperti yang dilakukan Taehyung. Mungkin bila ada yang berbuat kasar dengan Jisoo dia bisa langsung memberitahu ayahnya untuk membalaskan perbuatan mereka. Namun kasus yang saat ini dialami oleh Jisoo sangat berbeda. Kim Taehyung benar -benar berbeda aslinnya dan sangat berbahaya, jujur saja dia menyesal menjalin hubungan dengan Kim Taehyung karena saat ini tidak bisa melepaskan diri darinya.

" Hayy Jisoo jangan ngelamun makan tuh makananan lo jangan dianggurin aja, mentang-mentang sang pujaan hati baru ada tugas negara" Ucap gadis berponi sambil menyenggol lengan Jisoo yang duduk disampingnya.

"Ihh Lisa jangan gitu, Jisoo sampai tersedak tauu lo nyenggolnnya sembarangan kaya ngajak berantem" Ucap Rose dengan tangan yang terus mengelus punggung Jisoo karena kesedak minuman.

" Kapan lo putus dari Taehyung Jis, ini sudah lebih dari 2 minggu yang lalu melewati kesepakatan kita, bukankannya lo sudah mendapatkan tas Chanel sesuai kesepakatan kita. Jangan-jangan lo memang benar-benar sudah jatuh cinta sama Ketua OSIS itu? " Ucap Jennie dengan tangan menopang dagunnya

Jujur iya malas dengan pembahasan ini lagi dan lagi. Toh mereka tidak akan percaya dengan perkataannya.

"Bukankah sudah gue bilang berkali-kali kalau Taehyung nggak mau gue putusin, bahkan mengancam akan bunuh diri dan akan membunuh keponakannya sendiri" Jisoo menjawab pertanyaan Jennie dengan malas.

"Ya Ampun Jisoo, alasan itu lagi, itu lagi. Lo halunya kok masih berlanjut sih. Nggak ada yang percaya sama perkataan lo"

"Gue udah jujur kali Jen, Taehyung emang nggak mau putus dari gue" Jisoo mulai berdiri dan segera meninggalkan teman-temannya untuk Kembali ke kelas. Jujur dia sangat malas untuk ngomongin hal yang sama.

"Sayang" Mendengar sapaan laki-laki dibelakangnnya membuat tubuh Jisoo menegang. Sampai saat ini, Jisoo benar-benar masih meras takut bila berdekatan dengan Taehyung. Dia masih takut dengan tindakan yang dilakukan oleh Taehyung 2 minggu yang lalu. Yah... meskipun selama beberapa bulan ini Taehyung tidak melakuan tindakan yang mengerikan. Namun tindakan Taehyung masih terpatri di otaknnya.

" Ohh Hay" Dengan senyum dibuat semanis mungkin Jisoo menyapa balik Kim Taehyung.

"Kamu mau kemana sayang? Ayo temani aku makan dulu" Senyum manis terpatri di bibir Kim Taehyung

Jujur saja Jisoo sangat enggan untuk menemani Taehyung, tapi dia juga tidak mau menanggung resiko kalau Taehyung berbuat nekat karena dia tidak mau menemani laki-laki di depannya ini.

Dengan malas Jisoo mendekati meja teman-temannya dan duduk disamping Taehyung.

"Mau dong diperhatiin sama mas pacar" goda Lisa melihat sikap Taehyung yang begitu manis kepada Jisoo.

The Devil Mr KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang