Limerence'

17. Bonus:v

aku gabut jadi.... kukasih bonus hahahaha

selamat menikmati:v

°_______________°

10 Tahun Kemudian.....

Seungkwan kini tengah berkutat dengan bahan-bahan masakan didapur. Ini sudah waktunya makan siang, dan kedua suaminya –Kim Wonwoo dan Kim Mingyu– tengah berada dilantai atas, dikamar utama, sedang menyelesaikan ritual mandinya.... tidak mereka tidak mandi berdua. Mereka bergantian dalam memakai kamar mandi. Masalahnya mereka ini sama² dominan. Jadi akan terasa sedikit risih jika mereka mandi bersama,tapi jika mandi bersama ditemani Seungkwan mahhh itu beda lagi..... bukan mandi lagi yeu kan namanya
( ͡° ͜ʖ ͡°)

"Eomma!!!! Young-Min hyung merusakkkk mainanku huaaaa!!!." Adunya pada Seungkwan

"Aniii eomma!!! Young-Woo yang merusak mainannya sendiri......"

Seungkwan hanya menggelengkan kepalanya pelan, inilah kesehariannya sekarang. Kedua suaminya kini bekerja sebagai CEO, meneruskan perusahaan ayah Seungkwan dan ayah mereka. Dan yahh kebahagiaan mereka bertambah ketika Seungkwan dinyatakan hamil oleh dokter,dan hebatnya Seungkwan tengah mengandung anak kembar. Mingyu dan Wonwoo yang mendengar itu pun langsung menangis dan segera mengabari appa dan daddy mertuanya itu. Seungkwan hanya terkekeh, jarang-jarang kan melihat suaminya menangis begini hahaha.

Kim Young-Min dan Kim Young-Woo, dua bocah laki-laki berusia 7 tahun. Anak kandung dari Kim Seungkwan,Kim Wonwoo,dan Kim Mingyu. Si Kembar kecil Kim itu benar-benar mewarisi wajah rupawan dan kepintaran dari ketiga orang tuanya.

"Ada apa ini hemm??" Tanya Seungkwan lembut,lalu menundukkan badannya sedikit untuk menyamakan tinggi dengan anak kembarnya itu.

"Young-Min Hyung merusak mainanku,ituu kan jatah mainan Young-Woo eomma... hyung sudah punya mainannya sendiri..."

"anii eomma, Young-Min tidak merusaknya, mainan itu terjatuh saat Young-Woo mau menghampiriku..."

Dann Seungkwan hanya terkikik geli,jika sedang marahan seperti ini mereka terlihat lucu. Benar-benar copypastenya Mingyu dan Wonwoo.

"jadi... mana cerita yang benar hemm?? ayo jujur pada eomma,atau tidak ada puding coklat untuk hari ini..."

"ANDWE!" Teriak dua bocah kembar itu bersamaan

"eungggg tadi Young-Woo memang terjatuh... "

"dan mainannya rusak, jadi itu bukan salahku kan eomma???" tanya Young-Min

Seungkwan hanya menghela nafas kemudian memasang wajah dingin andalannya.... Dan benar saja si kembar kecil kim ini langsung menatap satu sama lain, menautkan kedua tangan kecil mereka dan meneguk ludah kasar. Mereka ini takut jika Seungkwan a.k.a eomma seksi mereka ini dalam mode marah seperti ini.

"Hueeeee eommaaaa mianheeee...." tangis si kembar kecil pun pecah karena takut pada tatapan datar Seungkwan,dann lucunya adalah mereka menagis sambil berpelukan.

Sungguh Seungkwan rasanya tidak tahan ketika melihat adegan menggemaskan itu.

"Jadi.... sudah tau salahnya dimana Kim Young-Min, Kim Young-Woo? Eomma tak suka kalian berbohong pada eomma oke??" Ucap Seungkwan datar,si kembar kecil hanya mengangguk

"Maafkan hiks aku hyung...."

" Iya hiks tidak hiks apa-apa."

Seungkwan pun mendengus geli, beginilah risiko punya anak kembar, selain banyak drama, pikiran dan perasaan mereka ini seperti terhubung,jika satu sedih maka yang satu sedih begitupula sebaliknya.