Oneshoot | Chika-Mira [END]

Lantas

/Chika/

Kak, nanti aku hubungin lagi

Jangan chat aku dulu

Satu hari.

Tiga hari.

Lima hari.

Lima hari telah berlalu sejak pesan terakhir yang Chika kirimkan, dan sejak itu juga gadis itu tidak lagi menghubunginya.

Helaan napas berat Mira lagi-lagi keluar, sudah hampir satu jam dia terus-menerus menatap layar ponsel, masih menaruh harapan besar kalau Chika pasti akan menghubungi. Meski dia sendiri tidak tau kapan.

Sesuai dengan pesan terakhir gadis itu. Jangan chat aku dulu. Mira menuruti perintah Chika, dia tidak berani untuk mengirim pesan terlebih dahulu. Dia hanya menunggu dan menunggu.

Hingga beberapa menit kemudian, satu pesan muncul, buru-buru Mira membuka notifikasi itu.

/Chika/

Sayang

Sebelumnya Mira sudah mempersiapkan kata-kata luapan emosinya yang akan dia kirimkan ke Chika. Tapi hanya dengan membaca satu kata itu, emosinya tadi meluap entah ke mana. Dia kembali menghela napas dan tersenyum tipis. Sebelum kemudian membalas pesan gadis itu.

Kenapa?

Kangen

Yang nyuruh jangan chat dulu siapa, yang kangen siapa

Ya gimana, akhir-akhir ini Kak Vivi ngajakin keluar terus

Senyum getir langsung terpatri di wajah Mira begitu membaca nama Vivi terpampang di sana. Sudah terlalu sering dia mendengar nama gadis itu, tapi tetap saja Mira selalu merasa tidak nyaman dan tidak terbiasa.

Sama Vivi udah, sama aku kapan?

Nanti ya Kak, tapi jangan deket-deket ini

Kenapa?

Kak Vivi lagi di sini, minggu depan baru dia balik ke Jogja

Kalau Kak Vivi udah balik ke Jogja kita jalan-jalan seharian

Gitu ya?

Iya, sabar ya Kak

Udah dari dulu kali Chik