A Letter [ Draco x You ]

Dia

🐍 HAPPY READING 🐍

Pagi yang cerah, kamu mendapat tugas dari Prof Mcgonagall yang membuatmu harus mencari tahu di perpustakaan. Kamu berjalan melewati koridor, dari kejauhan kamu melihat Draco sedang berjalan sendirian

Aku harus menyapanya...

Saat kamu melewati Draco, kamu mulai menyapanya hangat. Tapi ekspetasi tidak sesuai dengan realita, Draco sama sekali tidak membalas sapaanmu

Apa yang terjadi? Kenapa-

Kamu menghadap kebelakang, namun Draco terus melanjutkan langkahnya tanpa berbalik melihatmu. Merasa cemas pun terjadi, di sepanjang waktumu terus memikirkan Draco

Apa aku melakukan sesuatu yang salah?

Oliver memecahkan lamunanmu, ia duduk tepat di hadapanmu. Kamu yang tidak enak mau tidak mau harus meladeni kakak kelas yang sudah banyak membantunya itu

Kamu berfikir untuk mengembalikan hadiah yang diberikan kepada Oliver, tapi Oliver tetap bersihkeras tidak mau menarik kembali hadiah yang sudah dia berikan padamu

"Ada sesuatu yang mengganggumu?" Tanya Oliver penasaran, ia menatapmu serius sedangkan kamu hanya menunduk membaca buku

"Tidak kak" Jawabmu datar

"Kamu sudah makan? Aku membawa beberapa roti-"

"-tidak apa-apa kak, maaf aku balik ke kamar dulu terima kasih tawarannya" Ucapmu bangkit sembari menutup buku

Dari kejauhan, Draco mulai memantau pergerakan y/n dan Oliver. Cara yang Blaise sarankan adalah, menjadi Pria dingin misterius, kalau y/n memang menyukai Draco godaan seperti apapun tidak akan mempan

Walau berat hati, Draco tidak mau mendiamkan y/n. Tapi ini cara diam-diam yang sangat efektif

"Sampai kapan aku harus mendiamkan y/n..." Gerutu Draco menyipitkan matanya pada Blaise yang tersenyum sumringah

"Kau sangat lucu saat sedang jatuh cinta, hahaha" Tawa Blaise membludak membuat seisi perpustakaan keberisikan

Plak suara buku yang mendarat tepat di kepala Blaise, kini membuat Draco tertawa puas. Oliver yang mengetahui kalau ia sedang diawasi segera menghampiri Draco

"Dasar hama pengganggu" Celetuk Oliver menatap Draco jijik

"Apa masalahmu hah?!" Jawab Draco tidak terima

"Tidak ada, aku hanya mengatakan kalau y/n akan kumiliki" Ucap Oliver tertawa kecil

"Berisik, jangan banyak omong. Tunjukkan saja pada kami kalau kau bisa mengambil y/n" Jawab Blaise tidak mau kalah

Disisi lain, kamu mencari tempat yang jarang dilewati, untuk fokus membaca buku. Kamu terus memikirkan Draco saat ini, sampai kamu tidak sadar langit mulai mendung

Kamu memutuskan untuk kembali ke asrama, tapi saat kembali. Koridor penuh dengan semua murid yang sedang mengantri. Kamu kebingungan apa yang terjadi

Sempit-sempitan, sampai berebutan. Kamu yang tergencet mencoba keluar dari kerumunan. Namun, percuma saja kamu tidak melihat celah sama sekali. Napasmu mulai berat, kepalamu mulai sempoyongan