07

264 17 13
                                    

Jangan lupa vote 😘

__________________________

Prach menggendong sang kekasih yang sempat tertidur karena kelelahan akibat berjam-jam menangis ke dalam kamar tidurnya. Pemuda itu perlahan-lahan meletakkan Khlas di atas tempat tidurnya yang luas dan kemudian duduk di sampingnya. Mata tajam dan indahnya menatap mata kekasihnya dan menggunakan jarinya untuk mengusap air mata di kedua pipinya yang memerah.

Khlas terus menangis bahkan saat tidur..

" Berhentilah menangis, Khlas... Kamu akan mengalami mimpi buruk." Seperti dia hari ini yang tahu seberapa buruknya itu, sangat menyiksa hingga dia terkadang tidak ingin menutup matanya karena takut masuk dalam mimpi itu lagi. Tangan tebalnya mengelus kepala kekasihnya dengan lembut sebagai pengantar tidur.

Prach duduk di tempat tidur di sebelah kekasihnya untuk menghiburnya sampai dia bisa berhenti menangis. Nafas yang teratur adalah tanda bahwa pemuda berkulit putih itu sudah tertidur nyenyak. Hanya menyisakan pemuda jangkung yang masih duduk dan memandang wajah kekasihnya. Dia baru menyadari bahwa dia tidak begitu mencintai Khlas hingga dia bisa mati. Tapi dia sangat mencintai Khlas hingga dia setuju untuk menjadi persinggahan.

Meskipun menyerah dengan keaadaan dan statusnya yang sebenarnya, dia tetap menerima. Dia tidak bisa menyalahkan siapa pun ketika dia sendiri yang memilih. Tapi bertaya pada dirinya sendiri, hanya penjadi persinggahan masih lebih baik daripada tidak sama sekali, kan? Itu adalah pertanyaan yang bodoh, tapi setidaknya bisa menipu dirinya sendiri untuk waktu singkat.

Dia tahu bahwa dia berpeluang untuk kalah karena Khlas tidak bisa melupakan Hot. Tapi sekarang, itu bukan hanya peluang, tapi dia benar-benar sudah kalah. Tetapi alasan itu tidak bisa menghentikannya untuk pergi dari Khlas. Alasannya karena..

Cinta
satu-satunya kata yang membuatku tetap bertahan di sini.

Karena aku sangat mencintainya
Jika Khlas memanggil, akan langsung pergi, tidak peduli dekat atau jauh.

Suara air kengalir dari wastafel, menyapu lantai kamar mandi membasahi kedua keki pemuda teknik itu, tapi dia hanya berdiri diam, menatap wajahnya di cermin, bahkan tidak berfikir untuk mematikan keran. Matanya yang tajam menatap dirinya sendiri. Di cermin dia sangat utuh, tapi tidak seperti itu, dia hantur total..

Tapi bahkan jika dia bisa melihat masa depan dan mengertahui akan terluka sejauh ini, dia bersikeras akan bersama Khlas untuk waktu yang singkat. Itu lebih baik daripada cinta rahasia sepihak tanpa bisa melakukan apa pun.

Memulai dengan cinta..
Lanjutkan dengan cinta..
Dan berakhir dengan rasa sakit. Jika cinta itu seperti investasi, dia akan mengalami kerugian yang sangat besar.

Jalan yang mereka lalui di mata orang lain akan melihatnya bertabur kelopak mawar, tapi siapa yang tahu bahwa di bawah kelopak menyembunyikan duri yang tajam. Dia tidak begitu tahu bagaimana perasaan Khlas, tapi itu yang terus dia katakan pada dirinya sendiri bahwa jika kisah cinta ini akan berakhir dengan tidak menarik, tapi dia akan tetap melakukan yang terbaik karena dia masih percaya dengan cinta..

___________

Prach bangun pagi-pagi sekali karena dia dan Khlas sama-sama ada kelas pagi. Mereka keluar untuk makan sebelum pergi ke universitas. Sebelum berpisah ke fakultas mereka masing-masing, Khlas memintanya tidak perlu menunggunya pulang karena dia harus mengerjakan laporan dengan Porsche. Karena tahu dengan Porsche, dia tidak terlalu khawatir dan memilih untuk menurut.

Tidak ada pelukan atau ciuman bibir selamat tinggal seperti biasa. Masing-masing berbalik dan berjalan dengan keinginan mereka sendiri tanpa saling memandang. Bukannya dia tidak ingin pelukan, tapi Khlas menolak alasannya karena harus buru-buru ke kelas.

Better Man #จนกว่าจะรักกัน (Terjemahan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang