1.O

2.9K 314 60
                                    

˘͈ᵕ˘͈ Three Of Us ˘͈ᵕ˘͈
•Happy Reading•

Kemilau jingga masuk ke dalam melalui jendela. Suasana sore sarat akan kesibukan untuk membersihkan diri dan mengisi perut. Jake daritadi berkutat dengan alat dapurnya, Sunghoon sedang membuang sampah di lantai dasar. Unit asrama mereka terlihat berantakan, bagaimana tidak pagi tadi mereka telat bangun dan sialnya sama-sama ada matkul pagi.

Jake menyiapkan alat makan di atas meja, masakannya sudah siap. Aromanya menguar menggoda, ia menunggu Sunghoon dengan tenang, duduk di kursi meja makan, sembari melirik kamar yang mirip kandang kerbau. Padahal habis ini bakal jadi kandang anjing kenapa cosplay kerbau.

Bunyi pintu dibuka, Sunghoon segera cuci tangan dan bergabung dengan kekasihnya. Mereka makan dengan khidmat.

" Aku udah bilang ke tempat adopsi, katanya 2 hari lagi boleh diambil" Sunghoon melotot mendengar ujaran Jake.

" Kan aku belum bilang setuju atau nggak"

" Biarin, nggak keburu ntar. Kamu mikirnya lama" Jake meminum air putih segelas penuh lalu kembali melahap makanannya yang tersisa.

" Sayang, kita bahkan belum persiapan sama sekali" Sunghoon memijit pelipisnya, Jake menaikkan sebelah alis. " Apa yang perlu disiapin ?"

" Makanannya, tempat makan, tempat tidurnya, tempat buang air. Masih banyak yang lain, baby"

" Bisa sekalian beli pas waktu kita jemput puppy kan ? Jangan dibikin ribet deh" Ucap Jake santai. Sunghoon rasanya ingin makan piring, menghadapi tingkah Jake sekarang.

" Masalah paling mendasar, kalau dia gonggong gimana ?" Tanya Sunghoon tajam. Jake menghentikan aktifitasnya, menatap Sunghoon dengan raut kebingungan, " Astaga, aku nggak mikir itu sama sekali. Gimana dong ?" Jake menjadi cemas sembari memegang pergelangan tangan pacarnya.

" Nah kan. Salah sendiri buru-buru"

" Sayang, gimana ?" Ujar Jake meminta solusi. Seketika otaknya buntu. Fokusnya dari kemarin cuma puppy tidak ketahuan bentuknya, tapi ia lupa kalau puppy juga ngeluarin suara.

" Biar ditendang kamu dari sini" Sunghoon bicara datar, jelas Jake malah bertambah panik.

" Hoon, kamu tega ya aku hidup di jalanan ?" Sunghoon menghela nafas kasar.

" Jake, bukan itu poin pentingnya."

" Aku nggak tau harus gimana, nggak mungkin juga dibatalin" Jake menarik tangannya dari Sunghoon.

" Ya udah aku bakal bikin kamar kita kedap suara." Sebenernya Sunghoon sudah memikirkannya sejak kemarin, ia bukan orang yang grusa-grusu seperti Jake.

" Emang boleh sama pihak asrama ?"

" Nggak ada larangan"

" Park Sunghoon, emang otaknya amazing" Jake terkekeh lalu berdiri mengecup pipi Sunghoon dengan sedikit kesusahan karena terhalang meja makan.

Sunghoon tersenyum tipis, " Tapi nggak bisa lusa kita jemput puppy nya. Mungkin baru sebulan lagi, nanti biar aku yang ngomong sama orangnya. Kasih ke aku kontaknya nanti" Jelas Sunghoon panjang lebar. Jake mengangguk patuh, gerakannya lucu menggemaskan, ingin sekali Sunghoon gigit.

Mereka berbagi tugas. Jake mencuci piring dan alat masak yang ia pakai tadi sedangkan sunghoon membersihkan kamarnya yang acak adul. Sehabis itu mereka mandi, mandinya bersama karena tak ingin membuang waktu dan ingin cepat-cepat istirahat.

Sekitar 45 menit terlewati di kamar mandi, sekarang mereka duduk di karpet menonton kartun di laptop Sunghoon.

" Nanti nama puppynya siapa ?" Tanya Jake tiba-tiba.

" Gyoeul" Jake segera membentuk tanda x dengan jemarinya. " Menurut mu apa yang bagus ?"

" Runa" Sunghoon menggeleng tak setuju dengan pujaan hatinya itu.

Jake menggembungkan pipinya, terlihat berfikir mencari nama lain. " Aydan ?"

" Sayang kita nyari nama Anjing. bukan nama anak" Jake berdecak, kan ia mau membesarkan anjingnya nanti seperti anak sendiri jadi harus diberikan nama terbaik pula.

" Siapa dong ?"

" Mongmongie" Sunghoon mengatakannya dengan antusias, " Ck, nggak kreatif. Yang lain"

" Daengdaengie"

" Bukannya sama aja ya itu." Hening beberapa saat, mereka berdua berkutat dengan pikiran masing-masing mencari nama yang tepat.

" Asu" Ujar Jake

" Bagus, simple juga" Sunghoon menyetujui usulan pacar mungilnya itu. Jake terlihat bahagia, mereka mencari arti nama 'asu' di internet namun segera setelah menemukan artinya, Sepasang sejoli tersebut membatalkan menamai puppy dengan kata 'asu'.

" Terus siapa ?" Jake bertanya pada Sunghoon sambil meletakkan ponselnya di atas meja.

" Micky ?" Sunghoon memberi pendapat.

" Moli. Udah namanya Moli nggak bisa diganggu gugat lagi" Final Jake kemudian beranjak naik ke atas ranjang.

" Nggak buruk" Lirih Sunghoon lantas melanjutkan menonton kartun kesukaannya sebelum suara Jake menginterupsi.

" Sunghoon tidur, aku udah ngantuk"

•••

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happiness | SungJakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang