02

156 11 0
                                    

Rasanya sudah lama dia disini.Kehidupan sehari-harinya hangat dengan telatah seorang anak kecil yang berusia sekitar 5 tahun.Dia tinggal sendiri dengan anaknya dirumah besar tersebut bersama beberapa maid .Bukan berada cuma itu rezeki anaknya .

Rumah tersebut peninggalan mendiang datuknya sebelah mendiang ibu.Terletak di pinggir sungai yang jernih.Suasana tenang dan damai.Kebun yang ia warisi subur terbentang.Namun dia tak pernah sombong dan angkuhngan semua itu.Baginya ,ia tak layak mendapat itu semua.Tapi sang peguam tidak ingin wasiat sang tuan terdahulu tidak sampai begitu saja .Dia bersungguh-sungguh memujuk cucu si tuan untuk menerima.Akhirnya ,dia berhasil.Berterima kasih kini tanggungjawapnya terlaksana.

"Papa ? " Panggil satu suara dari luar .Pantas ia tersedar .Menyahut panggilan si anak.Tersenyum manis didepan pintu masuk.Memersilakan si anak masuk.

"Ada apa baby ? " Tanya Prem dengan senyuman sambil mengusap kepala si kecil .Hanya anak ini yang dia ada kini.Orang yang dulu dia cintai kini bertukar benci.Kenapa benci ? Yaa kerana lelaki tersebut ,dia terpaksa menderita .Melahirkan dan menjaga anaknya sendiri.Salah kah kalau ianya mencintai ? Hinakah dirinya sampai harus menanggung derita begini ? Haihhh..lupakan ..bila diingat kembali hanya menyakitkan hati.Dia tidak mau jadi pendendam.

Dia Prem.Dia pergi dari kota yang penuh kenangan pahit beberapa tahun lalu.Membawa diri.Setelahnya dia kembali ke kota asalnya selepas segala harapannya hancur.Diri rasa terhina dengan perbuatan sang putera mahkota.Akhirnya segala cinta terpaksa dibuang .

Flashback

Segalanya punah.Semua harapannya hancur.Selepas segalanya kini dia terpaksa menerima khabar yang dia sedang hamil.

Hamil ?

Huhhh...berat dugaannya.

Dan Prem mengambil keputusan untuk balik ditempat asalnya.Di kampung datuk sebelah ibunya.Sebelum datuknya meninggal ,dia sempat menjaga Prem yang tengah sarat hamil.Prem lelah apabila mendiang datuknya selalu memujuknya untuk menerima warisannya .Kononnya sebagai hadiah untuk cicitnya bila lahir nanti.





🥀💔



"Adik nak beli ? " Tanya si penjual,ramah .Yang ditanya hanya mata berkelip-kelip polos melihat si penjual.Kemudian dia meninggalkan penjual tadi.Si penjual hanya tersenyum manis ,sakit hati jangan dikatakan.

'Huh ..nasib baik aku nak bapa kau kalau tak memang makan penampar lah kau budak...'

Si penjual mencebik melihat anak kecil tersebut.Prem jengkel dengan penjual tersebut.

'Siapa yang dengan kau ...taknak aku anak aku kena dera dengan setan macam kau.Depan baik belakang macam taikk ' Umpat Prem dalam hati dan terus berlalu dari kedai tersebut.

Namun,dari kejauhan ada seseorang yang memerhati mereka sembari tadi.Prem yang perasan keadaan tersebut terus membawa anaknya masuk ke kereta.Memandangkan semua barang keperluan sudah dia dapatkan,jadi dia terus pulang .Sesekali dia memandang ke belakang keretanya kalau ada kereta yang mencurigakan mengekori mereka.Tapi tiada.

'Uhhh ...mungkin imaginasi aku je kot '  Pikir Prem.





🥀💔



"Hello Boss...we found him ..."

........

"At ALW Mall ...with someone "

.......

"A kids ,around 4-5 years old ,boss...yeah and we now where their live ...okay boss .Thank you..yeah..yeah ..we will.."

.......

"See you soon boss.."

Dan panggilan dimatikan.Tugas perlu diteruskan.Dari kejauhan dia melihat sesosok yang dicari tuannya tengah memunggah barang yang dibelinya dibantu oleh maid-maid sosok tersebut.Anak kecil yang bersama sosok tersebut berlari-lari gembira.Penat berlari dia minta sosok tersebut mendukungnya.Suasana gembira membuatkan dia terpikir apakah tuannya akan diterima kembali dan akan bergembira begitu ? Tapi tiada siapa yang tahu.

'Haihh lahh boss..kalau boss tak buat hal dulu ,mesti sekarang dah bahagia macam nie ...' Keluhnya kemudian berlalu dari sana.Tugasnya belum selesai sehingga tuannya berjumpa dengan sosok bersama anak kecil tersebut.Dan sekarang tugasnya bertambah ,bertambah apabila tuannya meminta dia untuk memantau sosok tersebut dan menjaga keselamatannya mereka semua yang berada dirumah agam tersebut.





🥀💔



"Mom ?"

Si Ibu memandang si anak .Dia mengusap-usap kepala anak lelakinya tersebut.

"I have a son " Sambung si anak .Kepalanya ditundukkan kerana rasa penyesalannya kuat.Biarpun bercampur sedikit dengan bahagia dan gembira kerana orang yang dicari sudah ditemui.

"Really ? ..Wahh..Bonda tak sabar nak jumpa cucu Bonda ." Sahut si ibu ,gembira.Boun tersenyum kecil.Riak wajahnya gembira tapi hatinya penuh dengan rasa penyesalan dan rasa bersalah.Si Ibu mengeluh kecil kemudian memeluk Boun kejap.Air mata yang menitis dilap dengan ibu jarinya .

"Shussshh...its okay baby..yang penting kita dah jumpa diorang.Okay ?? Dah ..dah tak handsome dah anak Bonda nie .." Pujuknya sambil mmengeratkan lagi pelukannya .

"Bonda bersyukur sebab Prem sanggup jaga cucu Bonda .Kamu patut bersyukur sebab dia tak pernah berfikir membuang anakmu setelah kejadian itu.Dan bangunlah ..pergi temui dia.Minta maaf .Biarpun kini kau Raja negara ini ,tapi salah tetap salah.Kau bernasib baik kerana Ayahmu tidak menghukummu dulu setelah tau perbuatan keji mu itu.Dia menyayangi Prem seperti anaknya sendiri.Dia tau Prem boleh hamil kerna itu dia mengambil Prem sebagai temanmu.Dia ingin kalian bersatu tapi ...apa boleh buat.. kerna itu dia sangat marah denganmu." Sambung Ratu Bianca kepada Boun.Dia tau dulu anaknya terlalu manja dan terlalu kejam pada orang disekitarnya.Jadi dia tidak mau menyalahkan anaknya 100% kerana dia tau waktu itu Boun belum matang dan berfikiran terbuka .

"Cari Prem dan bawa dia kesini.Bawa juga cucu Bonda.Tidak kira bagaimana ,kau harus membawa Prem dan anakmu disini.Tapi minta maaf dulu .Raih kembali kepercayaannya ,cintanya ...sebab Bonda tau ,cinta Prem terhadapmu tidak akan pudar walaupun dia berdendam dengan mu.." Ujarnya lagi .Menyemangati Boun.Boun yang tunduk perlahan-lahan mengangkat mukanya memandang ibunya.Dia percaya dengan kata-kata ibunya.

Kini misinya hanya satu , membawa Prem dan anaknya kembali ke istananya.Menikah dan menjaga anaknya bersama Prem ,walaupun banyak waktu yang berharga terbuang .

"Prem ,tunggu aku..baby tunggu daddy .I miss u both "

𝓗𝓲𝓼 (SLOW UPDATE)Where stories live. Discover now