DON'T LEAVE ME (jangan Tinggalkan Aku)

Don't Leave Me

Sesampainya dirumah,Ferro langsung membukakan pintu mobilnya dan mengambil ancang-ancang untuk menggendong istrinya. Sarah yang sudah tau suaminya itu mau ngapain,niatnya ingin memukul suaminya itu tapi ia urungkan. "sayang,aku gak mau kamu mukulin aku untuk kali ini" Sarah pun mengubur dalam-dalam niatnya "mas,mas kamu apaan si aku masih bisa jalan ko" memandang suaminya dengan posisi menggendong dirinya.

Setelah selesai menidurkan istrinya,ia langsung berniat menelpon keluarga nya untuk memberi tahu akan ini.ia langsung membuka salah satu aplikasi chat dan mencari kontak mamah (orangtuanya Sarah) dan langsung memencet tombol telpon.

"Assalamualaikum mah" ucap ferro. "Waalaikumussalam,iya ada apa Ferro,tumben telpon mamah" Rina bertanya (nama mamahnya Sarah Rina). "Mah,anak mamah istri aku hamil mah" terharu,ntahlah walaupun dia tadi sudah menangis,tapi tetap saja ingin memberitahu kan hal ini tetap membuat dirinya menangis bahagia.
"Kamu serius Ferro?anak mamah hamil?" Bertanya mamah "iya mah,anak mamah hamil,dan usia kandungannya sudah 3 Minggu" jawab Ferro "Alhamdulillah,mamah ikut seneng dengernya,yaudah nanti mamah kerumah kamu,jaga anak kamu baik-baik yah Ferro,gak mudah buat kalian melewati semua ini" ucap mamah "iya mah aku akan jaga anak mama sama anak aku" tersenyum jarak jauh.

Akhirnya Ferro mencoba menelpon sang bunda. "Assalamualaikum Bun" mulai ferro "waalaikumussalam nak" ucap bunda "bunda,aku mau ngomong sama bunda" kata Ferro. "Ngomong apa sayang?" Jawab bunda. "Istri aku hamil Bun dan usia janinnya sudah 3 Minggu" serius Ferro. "Kamu serius?istri kamu bisa hamil?bisa ngasih bunda cucu?bunda akan jadi nenek?" Pertanyaan bunda. "Iya bun,bunda akan punya cucu dan akan menjadi seorang nenek" ferro. "Akhirnya istri kamu bisa hamil,mamah kira dia selamanya tidak akan pernah bisa hamil" julid bunda. "Bunda,bunda apaan sih ngedoainnya gtu" tuttttt.ferro memutuskan sambungan telpon tersebut, karena ia tidak mau berdebat dengan bundanya.

Di lain tempat
Seseorang sedang menikmati cemilan sambil menonton film kesukaannya,yang penuh drama dan dipenuhi dengan tangisan,seorang istri yang disakiti oleh suaminya dan suaminya selingkuh lalu meminta istri pertamanya untuk cerai. Suaminya itu lebih memilih istri kedua dan endingnya yah suaminya jadi jatuh miskin, akhirnya pun si istri keduanya ninggalin suaminya. Ia hanya mengincar harta sang suaminya.suaminya itu menyesal dan ingin kembali ke istri pertamanya (ya mampus nyesel kan lu:v) tapi sayang istri pertamanya sudah menikah dan akhirnya sang suami nya pun meminta maaf dan ya meninggal.
Begitu terus akhirnya. Tapi seseorang yang sedang asik menonton televisi ini, sepertinya sangat menghayati sampai-sampai nangis dan emosi. Ntahlah apa yang bikin seseorang itu nangis padahal alur ceritanya sama saja.

Drttt drrrtt drttt. Terdengar dering ponsel yang berarti ada seseorang yang menelponnya. Ia pun langsung mengangkatnya,kesal karena anaknya menelpon disaat ia sedang asik menonton sinetron kesukaannya.
Setelah percakapan lewat handphone nya,ia langsung berpikir bagaimana cara mengugurkan janin di dalam perut Sarah. Ia ingin menjodohkan sang anak kepada anak sahabatnya itu,yang lebih bisa membahagiakan anaknya.