3-William

134 18 12
                                    

Pagi ini anneth akan pergi kesekolah bareng joa, Lumayan irit uang:v

" Nanti ada murid baru loh neth, Katanya sih ganteng. Gue tau dari grup " Sahut joa

" Oh ya? Gue semalem ngak buka chat grup " Jawab anneth

" Deketin gih, Siapa tau dia juga bakal suka sama loe " Ucap joa

" Ih, Ogah banget " Jawab anneth " Gini ya jo, Kalau ada lampu kenapa harus cari lilin "

Joa pun mengangkat satu alisnya " Maksudnya? " Tanya joa, Anneth pun mendekatkan wajah nya kearah telinga joa, lalu membisikan sesuatu kepada joa " Kalau ada deven, kenapa harus cari yang lain "

Joa pun berdecik geli dan memukul wajah anneth pelan " Tau ah, Ngak ngerti lagi sama loe " Ucap joa

" Udah ah ayo masuk " Anneth pun menarik tangan joa kedalam sekolah

Tiba dikelas mereka langsung duduk dikursinya masing masing " Eh, tumben kamu dev dateng pagi " Ucap anneth

Anneth pun mengeluarkan tempat makan yang berada didalam tasnya setelah itu ia menaruh nya dihadapan deven " Nih buat kamu, Aku bikin ini spesial buat kamu. Supaya kamu semangat ulangan hari ini " Ucap anneth diakhiri dengan senyuman manis

" Gue ngak butuh! " Jawab nya sambil menyodorkannya kembali kearah anneth, Senyuman anneth pun memudar

" Tapi kan dev, Aku mas- " Ucap anneth terpotong

" Gue bilang ngak ya ngak " Jawab deven ketus. Setelah berbicara seperti itu pun deven bangkit dari duduknya lalu pergi keluar kelas

" Deven! " Teriak anneth, Anneth pun bangkit dari duduknya, namun tangannya ditahan oleh joa

" Duduk neth " Ucap joa

" Tapi jo, deven gi?-"

" Gue bilang duduk anneth! " Bentak joa membuat seisi kelas menoleh padanya

Anneth pun duduk kembali ditempatnya dan menundukan keplanya

" Hiks! " Anneth menangis, Bukan karena makanannya tidak diterima oleh deven, tapi joa membentaknya!.

Joa pun mengelus bahu anneth " Neth, Sorry " Joa pun mengangkat dagu anneth

" Maafin gue ya, Gue bukannya bermaksud buat bentak loe. Gue cuma ngak mau anneth kalau loe nanti dipermalukan lagi didepan semua orang karena cowok brengsek itu " Ucap joa

Anneth pun menghapus air matanya " Gue maafin kok, Tapi deven bukan cowok brengsek jo "

" Serah deh "

'Kringg! Kringg' Jam pertama pun bunyi. Deven pun sudah tiba dikelasnya. Tidak lama pak yuda pun masuk, Tapi dengan seseorang. Siapa ya seseorang itu?

" Selamat pagi anak anak " Sapa pak yuda

" Pagi pak "

" Baik, Hari ini kita kedatangan murid baru, Ayo kenalkan diri kamu " Ucap pak yuda

" Dev, Bangun geh, liat siapa yang dateng " Bisik friden, Deven pun mengangkat kepalanya dan melihat kedepan " Pembunuh! " Gumam deven dan menaruh kepalanya dimeja lalu melanjutkan tidurnya

" Selamat pagi semunya, Kenalin nama gue william steve, panggil gue william. Semoga bisa berteman baik dengan saya " Ucap william diakhiri dengan senyuman

" Gila senyumannya manis banget "

" Boleh minta nomor telfonnya ngak? "

" Masih gantengan juga gebetan gue "

DEVEN CRISTIANDI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang