KESAYANGAN NCT OT23

Kunjungan

Nct bersaudara saat ini sedang bergiliran merawat Meimei,sudah dua hari gadis itu jatuh sakit karena jatuh dari tangga.

Awalnya Kun ingin membawa Meimei ke Rumah Sakit,tapi putrinya justru merengek tak ingin kesana.Jadilah,Jeno yang menjadi dokter untuk putrinya.

Bukan mudah merawat Meimei sakit,gadis itu sangat rewel bahkan sensitif.Semalam saja,ketika Xiaojun ke kamar mandi meninggalkan Meimei yang tertidur.Saat Pria itu kembali,putrinya sudah menangis sesegukan membuat penghuni rumah bergadang karena menengangkan Meimei.

Meski lelah,Nct tak pernah merasa kesal pada Meimei.Justru mereka menikmati semua itu,karena moment seperti ini pasti tak akan terulang lagi.Apalagi ketika anak gadis mereka sudah menemukan cinta,tentu saja sifat manja itu perlahan akan hilang.Karena itu,nct sangat menikmati moment seperti ini.

Pagi ini hanya ada Kun,Taeil dan Lucas sedangkan yang lain mereka sudah pergi bekerja.Itupun mereka pergi ketika gadis itu masih tertidur,jika tidak pasti Meimei akan merengek.

Dengan wajah cemberut Meimei menatap tiga Ayah-nya,yang sedari tadi senyum-senyum karena gemas pada gadis itu.

"Kenapa baby?Wajahnya cemberut gitu?"tanya Lucas,kalo gini gimana Lucas bisa fokus sama kerjaannya.

Orang makhluk didepan matanya ini imut banget,jangan lupa hidung yang sedikit merah karena pilek.

"Meimei merajuk!"tangan Meimei menyilang,dengan wajah menatap sengit pada Lucas.

Taeil mengecup pipi putrinya itu,lalu memberikan susu hangat buatanya.Kun masih menyiapkan makanan untuk Meimei,karena gadis itu masih sakit.Makanan yang ia makan pun tidak sembarang,nct takut putri mereka kenapa-napa.

"Merajuk kok bilang?"goda Kun,hingga putrinya itu semakin menekuk wajahnya.

"Bodo!"

"Meimei!"tegur Taeil,putrinya itu langsung cengengesan.Padahal kan dia juga belajar itu dari salah satu Ayah-nya.Siapa lagi kalo bukan Ayah Haechan.

Makanan yang Kun masak sudah jadi,dengan telatin Kun menyiapkan untuk Meimei yang menatap lapar pada makanan itu.Karena selama sakit semalam,dia sama sekali tak menyentuh makanan disebabkan rasa makanan yang masuk terasa pahit.

"Makan!habis itu minum obat,ganti baju dan istirahat lagi.!"Meimei mengangguk mendengar amanat Kun,ada senang ada sedihnya menurut Meimei.

Ketika dia sakit,semua ayah-nya bertambah menjadi protektif bahkan Ayah Doyoung dan Ten.Dua orang itu,akan sangat berhati-hati menjaga dirinya.Dia baru bisa sekolah,jika tubuh-nya benar-benar sembuh.

Setelah menyelesaikan makanan tadi,Meimei digendong Lucas menuju kamar putrinya.Karena merasa belum mengantuk,Meimei meminta Lucas membawanya ke ruang santai.

Meimei sekarang berada di ruang santai,dengan banyak boneka berukuran besar.Serta hiasan khas anak perempuan.Ruangan ini didekor sendiri oleh Ten dan Doyoung,agar putri mereka merasa nyaman.

Ruangan ini tempat untuk semuanya berkumpul,mengisi waktu luang.Meimei bersender pada dada bidang Lucas,sedangkan pria itu mengusap pelan rambut putrinya.

Ting
Tong
Ting
Tong

Bel rumah mereka terus berbunyi,membuat Meimei menatap sang Ayah yang juga bingung.Siapa bertamu,
di jam makan siang.

Kun yang berada di dapur beranjak,meninggalkan tempat itu hendak membukakan pintu.Bel rumah terus melajukan langkah Kun.

Taeil sedang ada dikamarnya,jadi dia tak bisa mendengar bunyi bel karena semua kamar sudah di desain kedap suara.