Prolog

145 21 25
                                    

Happy reading ❤️






Seorang lelaki dengan keadaan yang kacau, serta mata yang sembab sedang menatap sebuah foto dengan tatapan penuh rindu

'SANUCA AKBAR AGASAF' laki-laki yang di kenal badboy, hobi tauran,
Mabuk, bolos,balapan liar. Laki-laki dingin tak tersentuh, berparas tampan bak dewa Yunani.

Sifat kerasnya hanya bisa di tunjukan di luaran sana, sedangkan ketika ia hanya sendiri, maka rapuh lah yang ia rasakan

"Shit!! Gue kangen Lo!"umpatnya dengan menarik rambutnya kesal.

Di lain tempat, ada seorang Gadis mungil yang senantiasa berjoget ria mengikuti irama yang sedang ia putar
'CACHA SYARASTA' gadis mungil yang polos, cerewet, chilldish,cengeng

"Cha! Udah bego, Lo gak takut di labrak pak RT hah?! Gini amat punya adek bego"umpat Satya kakak Cacha sambil menarik tangan Cacha dengan kasar

"BangSat apaan sih, tangan Cacha sakit nih"rengek Cacha sambil mengusap tangannya dengan mata yang berkaca-kaca.

"BangSat palalu kotak!! Bang Satya Cacha sayang"gemas Satya dengan tangan yang mengepal di udara

"Emang kepala Cacha kotak ya Bang"Tanya Cacha sambil melihat kepalanya di kaca kamar miliknya

"Ck, Bodoamat ah, pusing gue mikirin pertanyaan unfaedah punya Lo"kata Satya sambil memutar bola matanya malas, "Lo gak usah cosplay jadi orang gila lagi ya,pusing gue liatnya"lanjut
Satya lalu pergi keluar dari kamar Cacha

Cacha hanya mengedihkan bahu
nya acuh, lalu kembali berjoget

"Bodoamat ah, mending lanjut goyang"Batin Cacha


JANGAN LUPA VOTE YAA
KATANYA CACHA MAKSA!
LOPE BERTUBI-TUBI KALIAN❤️❤️



C A C H A [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang