4 years later....
"LALISA KIM!!!"
"Kenapa mom?" Gadis kecil itu bertanya sambil menerjapkan mata hazel coklatnya.
"Lihatlah, kau mengotori lantai lagi" kesal Jennie sambil berkacak pinggang karena dia baru saja mengepel lantai namun anaknya baru saja menumpahkan susu cokelat.
"Maaf mom"
"Ck ck ck nakal sekali anak gadis ku" sahut Jisoo. Lalu kembali mengalihkan pandangannya ke televisi.
Lisa berlari-lari kecil menghampiri Jisoo dan duduk di pangkuannya.
"Ish!! Sana mandilah. Lihatlah badanmu cokelat semua Lalisa"
"Tidak mau"
"Jennie!!!. Ambil anakmu ini, dia nakal sekali. Sewaktu kau dulu hamil ngidam apa sih" Jisoo berteriak sambil mendorong Lisa agar menjauh darinya.
"Lisa tidak nakal Chu unnie" Lisa beranjak dari pangkuan Jisoo, lalu berlari ke balkon.
Setelah mengepel lantai. Jennie kembali ke ruang tv, duduk di sofa sambil memakan keripik kentangnya.
"Unnie dimana anakku?"
"Aku tidak tau Jen. Dengar saja suara gelang kakinya"
"Aih sudahlah biarkan saja, dia pasti bermain di kamar" kata Jennie.
15 menit kemudian....
Lisa berlari dari balkon sambil menggendong anjing cokelat dengan kedua tangannya lalu membuka pintu dan memasuki kamar dengan keadaan basah kuyup.
"Ya! Lalisa. Ya ampun anak ini nakal sekali!" Jennie memijat pelipisnya, pusing melihat tingkah laku putrinya yang terlalu aktif.
Bagaimana Jennie tidak kesal? Sedangkan Lisa memasuki kamar tanpa mengenakan sehelai pakaian. Lantai apartemen juga kembali becek gara-gara Lisa.
"Unnie tolong bantu aku mengepel lantai, biar aku yang mengurus anak nakal itu" lalu Jennie bangkit dari duduknya dan pergi ke kamarnya
"Iya Jen" Jisoo mematikan televisi lalu mengepel lantai.
Klek...
Jennie berdiri di ambang pintu. Berkacak pinggang, menatap putrinya yang berbaring di lantai, membaca buku komik Sinchan miliknya. Menghela nafas lalu berkata lembut. "Lalisa ayo mandi dulu sayang"
"Lisa tidak mau mom" Lisa tiduran membelakangi Jennie sambil menghisap baby pacifer.
"Menurut lah dengan mommy. Lihatlah, sudah tidak memakai baju macam anak gembel saja" omel Jennie.
Tidak ada jawaban apapun dari Lisa, Dia dengan kesal berjalan menghampirinya lalu menyelipkan telapak tangannya di sela ketiak Lisa. Mengangkat gadis mungil itu ke udara, dia melototkan matanya ketika Lisa memberontak minta diturunkan sehingga membuat Lisa takut dan menundukkan kepalanya.
"Lain kali jangan nakal lagi. Mommy tidak mau mengurus anak nakal" Jennie membawa Lisa ke kamar mandi.
Dia menduduki Lisa ke dalam baskom kemudian menghidupkan keran air hangat.