Dear Mas Dokter (brightwin)

12

Pagi hari ini off hampir terlambat karna ia hampir melupakan jadwal meeting nya bersama klien penting,dari tadi Krist sekretaris+sahabat dekatnya sudah menelponnya mulu off jadi merasa seperti orang yang berhutang tapi melarikan dirinya,ah iyaa Krist bilang mereka tak jadi meeting dikantor tapi disebuah restoran karna mobil kliennya tiba"mogok dan kebetulan mereka dekat dengan restoran jadilah off dan Krist menyusul mereka.setelah melewati kota Bangkok yang sedikit macet tadi akhirnya off tiba ditempat tujuannya,ia turun dari mobil dan jalan memasuki restoran dengan gaya jalannya yang terlihat berwibawa membuat pengunjung perempuan itu terjerit melihat ketampanan seorang off jumpol.off mengedarkan pandangannya untuk mencari keberadaan Krist,Krist yang juga melihat sahabatnya itu mengangkat tangannya lalu off menghampiri mereka.
"Selamat siang,maaf telah membuat kalian menunggu tadi sedikit macet"ucap off kepada kliennya,membuat dua orang itu mengangkat kepalanya
"Kk-kauu off?!"kata seseorang tak kalah kagetnya dengan off sekarang yang melihat sahabat kampusnya dulu
"Mm-meww"ucap off,yaa dia adalah Mew Suppasit sahabat kampusnya saat muda dulu(sekarang ajaa masih muda umur doang tua hiksdd😭)mereka berpelukan layaknya seorang sahabat yang baru bertemu lagi dari sekian lamanya(emg baru ketemu thor otak gue ngapa sii😌)
"Kau apa kabar hah?"tanya off selesai berpelukan
"Seperti yang kau lihat,kabarmuu?"tangan
"Baikk,auu aku masih tak menyangka jika kita bertemu kembali"ucap off membuat Mew terkekeh
"Chaii,terakhir kita ketemu kan di pernikahan mu"jawab Mew membuat off mengangguk setuju,seolah off menyadari bahwa masih ada Krist dan orang disebelah Mew kemungkinan sekretarisnya pun mengenalkan dirinya
"Perkenalkan aku off jumpol"ucapnya mengulurkan tangan kepada tay dengan senang hati tay mengulurkan tangannya juga
"Aku tay tawan sekretaris Mew sekaligus sahabatnya"katanya membuat off mengangguk
"Nah ini Krist sekretaris ku sekaligus sahabat dekat"ucap off membuat mereka menganggukkan kepalanya
"Auu iya off gimana kabar suami mu?"tanya Mew
"Dia baik,Gulf bagaimana?sudah lama aku tak bertemu apakah ia masih sama atau sudah berubah hmm?"goda off membuat Mew terkekeh
"Kau ini suka sekali menggoda istriku off"kata mew
"Tentu saja,wajahnya begitu terlihat kesal saat aku selalu menggodanya"ucap off diakhiri kekehan
"Auuww apakah kalian akan membahas istri kalian masing"hah"perkataan tay membuat off dan Mew tersadar
"Ohoo akuu hampir lupaa,ayoo kita bahas pekerjaan dulu"kata Mew diangguki ketiganya

♡

Sedangkan kedua pria yang sedang dimabuk asmara ini sedang perjalanan menuju toko milik bright
"Mas bri sudah lama membangun astro?"tanya win
"Baru ingin 5 bulan win,kau sendiri kenapa memilih membuka cafe padahal paman off menyuruhmu melanjutkan perusahaannya bukan?"kata bright
"Win hanya suka makan aja dan juga win tak tertarik untuk melanjutkan perusahaan papi mungkin jika nanti mick sudah dewasa dia yang diwariskan"jawabnya lalu tak lama kemudian mobil bright berhenti di depan toko miliknya
"Ayooo turunn"ajak bright diangguki oleh win,mereka jalan berdampingan seperti orang pacaran,bright mendorong pintu langsung disambut dengan manager astro(p'eed)
"Swadi krup p'eed"ucap bright
"Swadi krup bri,phi kira kau tak datang"katanya lalu matanya menangkap sosok yang sedang berdiri dibelakang bright
"Auuu kau membawa siapa nih?"goda p'eed
"Win kenalkan dia p'eed manager disini"ucap bright memperkenalkan kepada win
"Haii p'eed,aku win metawin"ucapnya jangan lupa memperlihatkan gigi kelincinya membuat p'eed mencubit pipinya gemas
"Awww nong win kau menggemaskan sekalii"katanya membuat win terkekeh
"Auu ayoo mari kita mulai pemotretan nya"ucap p'eed sambil menyeret win bersamanya membuat bright mendengus.

Setelah aksi pemotretan tadi berakhir win juga jadi model baju milik bright tadi,sekarang mereka izin untuk pulang sudah menunjukkan jam makan siang juga
"Phi win pamit naa"ucapnya membuat eed menganggukkan kepalanya
"Hati-hati nong win,jangan sungkan bermain kesini lagi ya"ucapnya dengan senang hati win menganggukkan kepalanya
"Bright kau juga harus sering membawa win kemari ya"ucap eed kepada bright membuat sang empu menganggukkan kepalanya.mereka pun memasuki mobil,bright menelaksonkan mobilnya sebelum meninggalkan tempat membuat eed melambaikan tangannya sambil tersenyum
"Langsung pergi ke cafe win?"tanya bright membuat win mengangguk
"Khab,mas bri beneran hari ini gaada pasien?"tanya win memastikan
"Iyaa win,aku hari ini free"jawabnya,setelah itu keduanya diam lagi sampai akhirnya mobil bright terparkir di depan cafenya tapi bright tak beranjak dari kursi pengemudi membuat win heran
"Mass bri ayo masuk"ajaknya membuat bright bingung
"Aku juga ikut?"tanyanya diangguki oleh win
"Cepet hayo udah memasuki jam makan siang,nanti mas bright sakit lagi"ucapnya dengan pasrah bright keluar dari mobil bersama dengan win memasuki cafe,nam yang melihat boss nya datang pun dengan senang menyapanya
"Siang phi win"sapanya tak lupa memberi senyum kepada win
"Siang nam,auu apakah kau belanja tadi?"tanyanya diangguki oleh nam
"Apakah uangnya kurang,akan kuganti naa"ucapnya dengan cepat nam menahannya
"Tidak phi,uangnya sisa dan aku sudah menaruh di meja serta note belanja tadi"katanya diangguki oleh win
"Terimakasih namm"ucap win sambil tersenyum tentu saja nam membalas senyumannya
"Mas bri mau makan apa?"tanya win beralih membuat nam tersadar bahwa ada orang sedari tadi
"Auuu,siang phi"sapa nam kepada bright
"Siang"jawab bright singkat membuat win terkekeh
"Ahh iya kenalkan nam dia mas bright,memang orangnya dingin jadi begitu"ucapan win masih terdengar oleh bright sedangkan nam hanya menganggukkan kepalanya
"Sama kan saja dengan mu win"kata bright diangguki oleh win
"Yasudah nam,buatkan aku nasi goreng 2 dan jus jeruk 2 antarkan keruangan ku nanti naa"ucap win diangguki oleh nam,setelah itu mengajak bright naik keatas untuk keruangannya
"Auuu mau kemana win,bukankah cuman dibawah doang"tanya bright saat menaiki tangga
"Diruangan win saja mas bri,nanti pasti rame kan sudah jam makan siang karyawan biasanya datang"jawabnya diangguki mengerti oleh bright,win membuka pintu ruangannya seperti biasa sudah rapih dan ac sudah menyala siapa lagi kalau bukan nam,iya kalau win telat pasti nam yang akan menyalakan ac diruangan.
"Masuk mas bri"ucap win diangguki oleh win,bright mendudukkan dirinya di sofa sedangkan win sedang mengecek note belanja yang dibilang nam tadi.bright mengitari matanya melihat ruangan win dia menemukan sebuah bingkai kecil disana terdapat foto win dan seorang anak laki-laki dan bright tau itu bukan mick adik win
"Itu kau win?"tanya bright membuat win mendongak
"Ahh iyaa,sebelahnya dia dew sepupu jauh win"jawabnya diangguki oleh bright
"Selesai!!"ucap win lalu menutup buku keuangannya dan menghampiri bright ke sofa
"Mas bright habis ini langsung pulang?"tanya win
"Mungkin,kau ingin ajak aku malam mingguan yaa?"goda bright mampu membuat win malu
"Hiss males banget,wlekk"ucapnya diakhiri juluran lidah dari win membuat bright terkekeh,sedang asyik-asyiknya bergurau terdengar ketukan pintu membuat mereka berhenti lalu nam masuk dengan tangan yang membawa nampan berisi 2 nasi goreng dan 2 jus jeruk meletakkannya di meja
"Terimakasih namm"ucap win diangguki oleh nam
"Terimakasih"kata bright diangguki juga oleh nam
"Yasudah,phi win,phi bright aku permisi"pamit nam diangguki keduanya,lalu mereka makan bersama