3

245 15 0
                                    

HAPPY READING GUYS..

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

Terlihat tubuh mew terpelanting jauh dari tempat dirinya berada. Gulf yg melihat tubuh suaminya terpelanting jauh di tabrak mobil, berteriak memanggil nama suaminya.

"MEEWWWW!!!!!!!!!!" jerit gulf dan terus berlari mendapatkan suaminya.

"b..bii....., b..boo u..udahh.. b..beliii..kan b..bii r..rojakkk.. yg b..bbiii in..ginkann.."ucap mew tersekat sekat.

"boo.. hiks... tolong bertahan hiks..." isak gulf merangkul tubuh suaminya meraung memohon pertolongan.

"TOLONG SESIAPA TELEPON AMBULANS...HIKSSSS..." jerit gulf lagi memohon bantuan supaya ada yg menelepon RS.

Tidak mengambil masa yg lama ambulans tiba dan mew dikerjarkan ke RS, gulf tetap setia di samping mew menggenggam jemari suaminya.dan mew sudah kehilangan kesadarannya, kerna terlalu banyak kehilangan darah.

"boo..hikss... bertahan lah hikss...., jangan tinggalkan bii hikss...." Isak gulf airmata menemani gulf sedari tadi dia tidak sanggup kehilangan suaminya. Dia hanya mampu menangis dan menangis hanya itu yg mampu dia lakukan saat itu dan berdoa semoga suaminya selamat dari sebarang musibah.

Setiba di RS mew lalu ditangani oleh doctor dan suster dan dan terus di bawa masuk ke ruangan operasi. Gulf berdiri lemah di balik pintu operasi, dan membuat panggilan pada keluarga mertuanya dan org tuanya.

Selang beberapa minit terlihat keluarga mertuanya dan org tua gulf tiba mendapatkan gulf. Gulf kelihatan sangat terpuruk, membuatkan mertuanya dan org tuanya merasa hiba melihat keadaan gulf pada ketika itu.

"apa yg sebenarnya berlaku nak." Tanya ibu mertuanya.

Gulf lalu menceritakan apa yg terjadi, dan gulf terus menerus menyalahkan dirinya jika tidak kerna dirinya ingin membeli rojak buah suaminya tidak akan terlibat dalam kemalangan itu. Keluarga mertua gulf tidak pernah menyalahkan gulf mereka tahu itu hanya lah kemalangan yg tidak disangka.

"mama ..hiks.. mew ngak kenapa napakan ma..hikss..., gulf takut mew meninggalkan gulf ma hiks..." ucap gulf pada ibu mertuanya bersama dengan isakan tangisan yg tidak pernah reda.

"dengar sayang, mew anak yg kuat mama tahu dia tidak akan meninggalkan kamu sayang, mew sangat menyintaimu. Jangan menangis lagi ya kita berdoa semoga mew dapat melalui saat kritisnya ya."

"tapi gulf takut hikss..... gulf takut mew meninggalkan gulf hiks...mea...gulf takut..."lagi tangis gulf semakin kencang.

"iissttt... tenang ya, sayang." Mea gulf mendapatkan gulf dan memeluk tubuh putra satunya itu. Tangisan gulf terdengar sangat hiba membuatkan mertuanya dan org tuanya turut merasakan betapa terpukulnya gulf pada saat itu.

Terlihat doctor keluar dari ruangan operasi, melangkah kearah dimana gulf, keluarga mertua gulf dan org tua gulf berada.

"kalian keluarga pesakit..." tanya doctor tersebut.

" ia dok.. saya isterinya, bagaimana keadaan suami saya?" ucap gulf.

"keadaan pesakit sangat kritis, dan pesakit kehilangan banyak darah sepertinya pesakit tidak dapat diselamatkan. Dan sementara pesakit masih sedikit sadar silalah temui nya."kata doctor memandang kearah gulf.

Gulf mendengar akan kata doctor seluruh tubuhnya melemah dan hampir jatuh kelantai jika phonya tidak siagap menopong tubuh gulf. Serasa dunia hancur bila dirinya mendengarkan bahawa suaminya ketika ini sekerat.

"TIDAKKK!!!... mew pasti akan sembuh. Mew tidak akan meninggalkan gulf. Mea..mama..mew tidak akan meninggalkan gulf kan mea ..ma..., dok.. kamu lagi bercanda kan mew pasti akan sembuhkan.., mew tidak akan meninggalkan gulf. Gulf tahu mew sayang sama gulf mew sudah berjanji akan tetap ada buat gulf." Raung gulf, dia tidak percaya akan apa yg doctor katakan dia tidak menerima jika suaminya akan meninggalkan dirinya.

"maaf kami telah melakukan yg terbaik untuk menyelamatkan pesakit. Dan di saat kami melakukan operasi pesakit tidak berhenti memanggil nama gulf adakah anda yg bernama gulf. Temuilah pesakit untuk terakhir hidupnya." Kata doctor lagi dan pertanyaan itu ditujukan pada gulf.

🌻LOVE WILL NEVER END🌻Where stories live. Discover now