part.9

6.2K 226 0
                                    

Setibahnya di sekolah anara langsung turun dari atas motor besarnya Alvaro, membuka helem nya dan merapikan rambutnya yg berantakan karna tertiup angin

"Sini balik belakang" Ucap alvaro saat sudah turun dari atas motor nya

Sedangkan anara hanya menurut dan langsung membelakangi Alvaro

"Maksih" Ucapan anara saat Alvaro sudah selesai merapikan rambutnya dan kembali menghadap ke Alvaro

Alvaro hanya mengangguk dan tersenyum menanggapi ucapan anara

"Yuk ke kelas" Ajak Alvaro sambil menggenggam tangan anara

Dan semuanya itu tak lepas dari pandangan semua murid Angkasa yg berada di parkiran dan koridor

"Al lepas" Ucap anara sambil menarik tangannya yg di genggam Alvaro, tapi apalah daya kekuatan anara tak sebanding sama Alvaro

"Alvaro ihhhh" Kesal anara sambil mengerucut kan bibir nya

"Napa tuh bibir di mayunin minta di cium" Goda Alvaro

"Apaansi, al lepasin tngan gue, risih gue dilihatin mulu"jelas anara

"Biarin aja sih mereka kan punya mata"jawab Alvaro sante

" Tau ah"

Setibahnya di kelas anara Alvaro tidak melepaskan genggamannya tapi dia juga ikut masuk kedalam kelas

"Ngapain masuk" Ketus anara

"Terserah aku lah sekolah jupa punya papa" Jawab Alvaro

"Ck! Songang bangat dah" Anara berdecek

"Baru datang ra" Tanya caca

"Ia, yg lain mana" Tanya balik anara

"Ngak tau mungkin belum pada datang"jawab caca dan kembali membaca novelnya

Tak lama datang kanaya, key, manda dan oliv

" Eh lo berdua ternyata uda datang, pantasan tadi kita jemput di rumah ngak ada" ucap manda yg langsung duduk di dekat caca

"Ia tadi gue di antar sama bokap, katanya bentar siang mau keluar negeri jadi sempetin buat antar"jawab caca

" Kalo lo barang siala ra? "Tanya key sambil menoleh ke arah anara
" Ohh ad bosnya para curut toh"sambung key saat melihat Alvaro yg duduk di dekat anara

Kraing, kring, kring

"Udah bell tuh ke kelas gih" Suru anara

"Ia aku balik, belajar yg benar" Ucap Alvaro kepadaa anara sambil tersenyum dan berlalu meninggalkan kelas anara

"What!! Alvaro senyum?" Heboh oliv

"Apa dah Lebai bangat " Jawab anara

...................................

Jam istirahat pun tibah, saat anara ddk keluar kelas ternyata sudah ada Alvaro ddk menunggu mereka untuk mengajak ke kantin

Setibahnya di kantin mereka langsung duduk di bangku pojok tepat para inti Alstar

"Asik dapat PJ" Ucap Arka girang

"Katanya anak Sultan tapi cari yg gratisan" Ejek Alfa

"Selagi ada yg geratis kenapa ngak, ia ngak Dev? " Ucap Arka pada devan

Devan yg mendegar itu hanya megacukan jempolnya

"Pesan aja, sekalinya sama anak Alstar juga" Ucap Alvaro

"Woyy Alstar makan geratis, pak bos yg bayarin, biasalah baru jadian sama neng anara" Teriak raka pada anak-anak Alstar

"Makasih bos, semoga langgeng" Ucap deren salah satu anggota alstar

"Amin" Dan di aminin sama anggota alstar lainnya

"Mau makan apa" Tanya Alvaro pada anara

"Samain aja kayak kamu" Jawab anara

"Dev pesan gih, kayak biasa"

TBC!!

 Alvaro [Belum Di Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang