CONFERENCE PRESS

556 80 8
                                    

POV;  HOLY TRINITY

"Jika menurut kalian cinta itu hina, lalu mengapa kalian memiliki cinta?"
.
.
.

¦Rumah Gun
15:08 p.m

Saat ini hanya ada Jane dan Ciize dirumah Gun, dan Jane masih belum tau apapun tentang berita yang menimpa kakaknya, yang ia tau saat ini kakaknya sedang bekerja seperti biasanya

"Sa, gue pinjem kemeja lo ya buat kuliah besok. Kemeja gue belum gue cuci"

Teriak Jane dari dalam kamar, sedangkan Ciize sedang bermain game diruang tengah

Ciize: Iya ambil aja di lemari gue

Jawab Ciize santai sambil terus memainkan gamenya

Sekitar 20 menit, Ciize baru menyadari jika di lemari bajunya ada ponsel Jane yang sedang ia sembunyikan

Ciize pun langsung bergegas menuju kamarnya, dan telah mendapati Jane terdiam sambil memegang ponselnya yang sudah berada ditangannya

Ciize: Jane.....

Jane: Kenapa hp gue ada di lemari lo?! Kenapa lo harus sembunyiin semua berita yang melibatkan kakak gue sendiri?! Kenapa lo jahat banget?!

Ciize: Jane, gue minta maaf----

Jane: Lepasin gue!

Jane langsung menepis tangan Ciize yang mencoba menghentikan langkahnya

"Lo mau kemana?!"

Teriak Ciize kepada Jane yang sudah pergi menggunakan mobil

Tanpa pikir panjang, Ciize langsung mengunci rumahnya, dan segera menyusul Jane menggunakan mobil. Ciize sudah tau kemana Jane pergi

¦Flars Hall
16:00 p.m

Seluruh media telah berkumpul untuk meliput conference press Tawan dan Krist sore ini, namun media tidak tau jika Singto dan Nyuwi akan ikut muncul didepan media untuk pertama kalinya, sedangkan Gun akan duduk di kursi yang telah disediakan bersama staff agensi Wave Kingdom lainnya

Sedikit telat sekitar 10 menit, akhirnya conference press pun dimulai. Tawan, Krist, Singto, dan Nyuwi mulai memasuki Flars Hall, membuat wartawan terkejut melihat Singto dan Nyuwi ikut serta dalam acara ini

Tawan: Selamat sore untuk seluruh media serta staff Wave Kingdom yang sudah datang pada sore hari ini. Pertama-tama saya Tawan Vihokratana, beserta ketiga sahabat saya yaitu Nyuwi Thriharsono, Singto Pracahya, dan Krist Pratama meminta maaf atas berita yang membuat resah masyarakat akhir akhir ini

Wartawan: Jadi mengenai berita itu apakah benar?

Tawan saling berhadapan dengan ketiga sahabatnya sebelum menjawab

Tawan: Berita yang menyangkut saya dan Nyuwi adalah berita yang benar

Krist: Begitu juga berita tentang saya dan Singto itu juga benar, dan saya tidak akan menyangkal apapun

Jawaban Tawan dan Krist berhasil mengejutkan seluruh wartawan yang hadir, bahkan seluruh hinaan dari para wartawan dapat didengar oleh Tawan, Nyuwi, Krist, dan juga Singto

Tak tahan dengan hinaan yang terdengar, Nyuwi pun angkat bicara

Nyuwi: Tak usah khawatir, saya dan Tawan sudah putus setelah berita itu release. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi

Deg.

Tawan spontan menengok kearah Nyuwi dengan tatapan kaget. Entah apa yang terjadi, Nyuwi selalu ingin putus dengannya

[FINISHED] Tempatku PulangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang