Asmaraloka [Renjun x All]

Rumah [M x R]

"Mark hyung" seru Renjun memasuki pekarangan rumah Mark, tak lupa ia membawa hp di genggamannya.

"kenapa injunie?"

"Jeno mengajakku berkencan hyung" senyum Renjun mengembang, kala seorang yang iya puja mengajaknya untuk berkencan. mimpi apa ia semalam.

"eh? Lee Jeno anak PWK itu?"
(Perencanaan Wilayah Kota)

"iya hyung hebat bukan?"

"injunie kau yakin?" tanya Mark cemas, pasalnya Jeno itu terkenal sekali ke-playboy-annya.

"huum aku yakin, hyung jangan khawatir"

"hh baiklah"

Mark mengelus lembut surai coklat milik Renjun. Ia ingat bagaimana pertemuan pertama Renjun dengan Jeno bertepatan dengan pentas seni fakultas Seni 3 bulan yang lalu. Renjun yang kala itu bernyanyi solo dan beradu pandang dari atas panggung dengan Jeno di barisan timur bersama teman-temannya.

"Injunie" panggil Mark setelahnya hanya terdengar deru nafas damai dari Renjun. sudah tertidur rupanya.

"Injun boleh sama siapa aja, tapi kalau kenapa-kenapa bilang ke Mark hyung. anggap Mark hyung tempat pulang kalau kamu lagi lelah."

Mark menjeda kata-katanya melihat ke samping dimana Renjun menyender ke bahunya.

"nanti kalau kenapa-kenapa liat ke belakang ya ada Mark hyung yang setia nunggu Injun. karna Mark hyung rumah Injun"

Akhirnya hari sabtu yang dinanti oleh Renjun pun tiba. tepat pukul 19.00 Renjun telah siap dengan menggunakan atasan putih lengan panjang lalu kemeja putih bermotif pemandangan. sungguh Renjun sangat cantik.

setelah keluar dari rumah, Renjun masuk ke dalam taksi yang sudah ia pesan 30 menit lalu.

bunyi panggilan terdengar dari hp milik Renjun, tertera nama Mark Hyung disana. ah iya dirinya lupa mengabari hyung sebelah rumahnya itu.

"halo"

"Injunie kau jadi pergi?"

"jadi hyung, aku sudah di dalam taksi. doakan aku ya hehehe"

"baiklah hati-hati oke? jika terjadi sesuatu cepat hubungi hyung"

15 menit setelah panggilan dimatikan Renjun sampai di mall yang akan menjadi tempat kencannya bersama Jeno.

Renjun memutuskan untuk duduk di bangku yang tak jauh dari lobby mall siapa tau ia akan cepat menemukan Jeno.

Jeno❤️

Jeno, aku sudah di mall ₁₉.₂₅
kau dimana?₁₉.₂₅

Jeno, aku lapar ₁₉.₄₀
aku ada di foodcourt lantai 3 ₁₉.₄₀

Jeno apa kau terjebak macet? ₂₀.₀₀

makananku sudah habis ₂₀.₂₀
padahal porsinya sangat banyak ₂₀.₂₀
dan kau belum datang juga? ₂₀.₂₀

merasa bosan menunggu Jeno, Renjun memutuskan untuk berkeliling. mungkin ada sesuatu yang bisa ia beli dan bawa pulang.

satu jam sudah Renjun berkeliling mall bagai anak hilang dan tanpa tujuan. setelah membeli roti dan minuman, ia kembali mengelilingi mall. membuka hpnya yang hening bahkan Jeno masih belum membalas. apa Jeno kehabisan kuota ditengah jalan? atau kah hujan?

naik kembali ke lantai 3 mata Renjun menangkap sosok yang sedari tadi ia tunggu, tapi kemudian matanya menangkap sosok lain. gadis cantik bernama Siyeon dari jurusan managemen yang kini sedang bergelayut manja di lengan Jeno.

tanpa pikir panjang, Renjun memilih untuk pulang. 2 jam lebih Renjun menunggu Jeno, tapi justru nihil yang ia dapat. berlari keluar dari mall dan benar saja, hujan tengah mengguyur kota. mengeratkan kemeja yang ia gunakan dan memilih berjalan ke rumah meskipun lumayan jauh.

"ahaha lucu sekali Renjun"

"tidak mungkin Jeno secara tiba-tiba mengajakmu berkencan sedangkan kalian tidak pernah bertegur sapa sebelumnya"

"mungkin hp nya dibajak atau hanya sekedar tantangan"

"iya kan?" ucap Renjun sendiri di tengah derasnya hujan, ia menangkap seseorang berdiri tak jauh darinya. menggunakan payung besar berwarna biru langit. Renjun sudah hapal dengan gerakan tergesa ia melompat dan memeluk si lawan.

"hyung dia hiks.."

"ayo pulang Renjun, ayo pulang ke rumah bersamaku"

Jeno💔

₂₂.₀₀ Renjun, kau masih disana?
₂₂.₀₀ maaf aku ada urusan tadi
₂

₂.₀₀ dan lupa memberi kabar

benarkah? ₂₂.₁₀
tapi aku melihatmu dengan Siyeon ₂₂.₁₀
aku benarkan JENO? ₂₂.₁₀

cut...

aneh ga?
aku terinspirasi dari fambest rp yang bilang kyk gitu ke aku.
btw kalau ada typo dan kata-kata yang kurang pas mohon dimaafkan.

jangan lupa vote komen ya makasii❤️