AMAY : 02

871 74 0
                                    

Maafkan typo yang bertebaran ya gais. Aing masih amatir di bidang per'wattpad an hehe 😅

Selamat membaca, jangan lupa vote dan comment yaa...
.
.
.
.

Lisa POV

Setelah Fansign selesai, aku bergegas pergi menemui kakek dan nenek ku di restoran keluarga kami.
Saat aku sudah sampai di ruang privat restoran, aku langsung masuk dan berteriak tanpa mempedulikan siapa saja yang ada disana.
"Annyeeong Grandpa and Grandma, I'm home yuhuuuu" teriak ku.
Langsung saja aku melepaskan masker dan topi ku.

Dan yang membuatku terkejut adalah keberadaan member BLACKPINK yang berada satu meja dengan kakek dan nenek ku.

"Ah mianhae, aku tidak tau jika ada kalian disini" ucapku sembari membungkukkan badanku.

"Gwenchana, ini kejutan untukmu sayang. Aku tau kau sangat mengidolakan mereka" ucap kakek

"Geure, karena Cucu Grandma sudah ada disini, duduklah dan segera makan. Aku tau kau lelah karena baru sampai dari New York. " ucap nenek.

Aku berjalan menuju meja mereka dan mencium pipi kakek dan nenek ku. Lalu aku mengambil tempat duduk di samping Jennie. Yaa.. Jennie si Dandelion kecil ku, dan aku mulai memakan makanan kesukaan ku yang telah disiapkan di meja itu.

-------------

Jennie POV

Aku mencoba bersikap tenang saat Lisa duduk di sampingku.
Dia sekarang sudah tumbuh menjadi gadis yang cantik dan tampan secara bersamaan. Bahkan dia bertambah tinggi, dan tinggiku hanya sebatas bahu nya saja.

Entah perasaan seperti apa yang kurasakan sebenarnya, aku memang sangat merindukannya. Tapi aku malu dengan sikap ku sendiri saat aku kembali mengingat bagaimana ulahku yang menyebabkan Lisa pergi.

"Eoh, Lisa bagaimana perkembangan Bruschweiller Air? Apakah ada kendala?" Ucap kakek Lisa memecah keheningan

"Kurasa tidak ada kesulitan yang berarti Grandpa, Jackson Oppa dan Irene Eonni selalu membantuku" jawab Lisa

"Yaa, aku tau kerja keras mu sayang, kau memang CEO yang hebat, kau bisa membawa nama Bruschweiller Air sebagai maskapai dengan pelayanan terbaik setelah kau yang menjadi CEO nya." Ucap nenek Lisa

Wait, what? Lisa Cucu dari CEO KIA dan sekarang apa?
Lisa juga CEO dari Bruschweiller Air? Oh God!!  Bagaimana bisa?
Setauku Lisa dulu adalah gadis kecil yang hidup dirumah sederhana. Bahkan dia dulu di bully karna teman yang lain menilai dia orang yang miskin, dan hanya sekedar anak beasiswa.
Jika kenyataanya dia sekaya ini, kenapa dia diam saja saat di bully?

.
.
.
.

Suara dering handphone berbunyi dari saku tas Lisa, dia langsung mengangkatnya.

"Yobuseo?"

"....."

"Jinjja? .... Ah, ne aku akan segera kesana" dengan nada suara yang girang dan mata yang berbinar.

"...."

" Arraseo"

"Siapa yang menelpon mu? Bahkan kau baru sampai di Korea." Kakek

"Ini temanku granpa, ternyata dia menyusulku dan aku harus menjemputnya di bandara" ucap lisa

Lisa bersiap dan membungkuk sebelum meninggalkan meja.

Setelah mereka menyelesaikan makan malam nya, mereka segera pulang ke tempat masing-masing.

Skipp bandara

Lisa mencari seseorang dan melihatnya langsung melambaikan tangannya dan berteriak,
"Irene Eonni!" Lisa berlari dan memeluknya

Lisa mencari seseorang dan melihatnya langsung melambaikan tangannya dan berteriak,"Irene Eonni!" Lisa berlari dan memeluknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Lisa-yaa, aku menyusul mu kesini karena setelah ku pikir, kita bisa berlibur bersama di korea"

Ya, dia adalah Irene atau Bae Joo-hyun.
Dia adalah sekretaris seorang Lalisa yang dipilih langsung oleh Lisa karena kebaikannya.
.
.
.

Setelah mereka menyelesaikan hari terakhir liburan mereka di Korea, mereka memutuskan untuk menghabiskan malam terakhir di Namsan Tower.
Saat mereka sedang menikmati malam disana, tiba-tiba terdengar suara

Dor!

Dor!

"Akhhh!! ..... "

Suara pekikan keras dan mengalir darah dari bahu dan dada. Dia langsung tergeletak lemas

.

.

.

TBC!!! ❤❤

About Me And You [ HIATUS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang