PART 13 (End)

771 45 4
                                    

Suasana di rumah sakit cukup tegang sekarang.bagaimana tak tegang,yang pada awalnya mereka hanya menunggu hasil operasi Naruto sekarang Kyubi juga sedang berada di ruang operasi juga.

Kecelakaan yang menimpa gadis itu bisa di bilang cukup parah,mobil yang ia kendarai menabrak truk dan berguling menabrak pembatas jalan.beruntung gadis itu bisa di keluarkan sebelum mobil meledak.

Minato terpekur dalam lamunannya,sang isteri berada dalam pelukannya menangisi nasib kedua anaknya yang kini tengah berjuang antara hidup dan mati.ya tuhan semoga keduanya dapat selamat terutama Naruto.dia belum pernah membahagiakan sang anak malah dengan teganya dia membuang sang anak masih pantaskah dia di panggil seorang ibu? Dan apakah Naruto akan memaafkannya mengingat kesalahan nya begitu fatal.

Krettt...ruang operasi terbuka,tampak sang dokter keluar dari ruangan tersebut.sontak semua yang ada menoleh ke arah sang dokter.Kurama menghampiri sang dokter bersama dengan Naruko dan kedua orang tuanya.

"Bagaimana keadaan adik saya dok ?"

"Syukurlah operasi berjalan lancar,kini senju san dan puteranya akan di pindahkan ke ruang rawat"

Minato dan Kushina begitu tertohok mendengar sang dokter menyebutkan bahwa Naruto adalah anak Tobirama.ah seharusnya mereka sadar toh mereka yang telah membuang sang anak.

"Apa kami boleh menjenguknya? " tanya Naruko

"Untuk sementara tidak dulu biarkan mereka istirahat.kalau begitu saya permisi"

Sasuke dan Menma yang sedari tadi mendengarkan menghela nafas lega,bersyukur bahwa malaikat kecil mereka tak kenapa napa.

"Terima kasih tuhan telah mengabulkan doa kami" batin Sasuke dan Menma.

"Aku akan mengabari Hinata dan anak anak yang lain dulu" Menma mengeluarkan ponsel yang berada di saku celana seragamnya.ngomong ngomong mereka masih mengenakan seragam sewaktu pergi ke mall hanya tambahan hodie saja.

"Aku juga akan mengabari orang rumah dan kakek"

"Ah iya aku juga harus memberitahu kaasan dan tousan"

" Ruko chan aku akan menelpon akatsuki dulu hm,pasti mereka khawatir"

"Memang tachi mereka tahu?"

"Err hehhe aku keceplosan"

Naruko dan Kurama hanya memandang datar ke arah si sulung Uchiha yang kadang keluar sifat eror nya itu.tapi,bersyukur saja geng akatsuki itu tak menyerbu ke rumah sakit setelah tahu Naruto di rawat.

Oh para rubah itu tak tahu bahwa setelah insiden keceplosan tersebut Itachi harus susah payah menahan paran anggota geng tersebut untuk tidak merangsek ke rumah sakit semua.

"Ah aku juga harus memberitahu para tetua dulu" kata Kurama.

Naruko menghela nafas lega adiknya selamat.tapi,masih ada satu nyawa lagi yang sedang berjuang dan tak tahu keadaannya hingga saat ini.

Mau bagaimana buruknya Kyubi,dia tetap adiknya dia menyayanginya seperti menyayangi Naruto.meski Kyubi tak jua menyadari akan hal itu.

"Apa yang kau lamunkan hm ?"

"Tachi"

"Hm"

"Aku ...aku bersyukur Naru chan telah selamat.tapi...aku khawatir bagaimana jika Kyubi .aku tidak mau membayangkannya"

Itachi memeluk Naruko dan menenangkan gadis itu.dia paham bagaimana perasaan Naruko saat ini,mau bagaimanapun buruknya seorang adik sang kakak akan selalu menyayanginya tak perduli akan apa yang sudah si adik lakukan.

Stay With Me (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang