𝘽𝙖𝙨𝙠𝙚𝙩 𝙂𝙚𝙣𝙜

𝘾𝙝𝙖𝙥𝙩𝙚𝙧 𝙨𝙞𝙭 || 𝙅𝙚𝙡𝙡𝙮 𝘽𝙚𝙖𝙧𝙨

Ekhm

Tes, tes, tes

masih ada yang baca kah?

Just want to say, Maaf baru up༎ຶ‿༎ຶ

Happy reading!

Jangan lupa vote sama komennya!
💚

Gavin tertawa pelan.

"Lo ngapain di tokoh beginian?" tanyanya.

Alis Athena menekuk tajam. Emang kenapa kalo dia disini?!

"Bukan urusan Lo," jawab Athena buru-buru pergi dari situ udah dia putusin, kalo dia cuma mau beli boneka paus ini aja.

"Eh! Mau kemana?" tanya Gavin terus nahan tangan Athena.

"APASIH!" bentak Athena orang-orang yang disekitar situ langsung natep Gavin dan Athena bingung.

"Sorry pacar saya lagi pms," ucap Gavin lalu menarik tangan Athena pergi.

Sebelum pergi dari situ Gavin gak lupa bayar apa yang diambil Athena juga dia. Mata Athena menyipit saat melihat apa yang dibeli Gavin.

Ngapain dia beli tas anak-anak?

Alis Gavin ke angkat setengah saat menyadari, kalau Athena lagi natep dia.

"Kenapa?"

Athena menggeleng pelan dahi Gavin menyerit.

"Starbucks."

"Hah?"

"Ayo ke Starbucks," ajak Gavin.

Athena menghelanapas udah pasrah di tarik ke sana kemari sama Gavin. Lagain dia juga gabut.

"Kak Sena!"

"Loh? Kok Cece keluar? Kan, kak Sena udah bilang jangan keluar sebelum kak Sena balik." Marah Gavin.

Anak perempuan yang dimarahin Gavin ngerucutin bibirnya Athena jadi di buat gemes.

"Cece bosen duduk terus Kak Senaaa, lagian Kak Sena lama banget sih!" bukannya minta maaf Cece-anak permpuan yang dimarahin Gavin- malah marah balik ke Gavin.

Gavin menghelanapas.
"The, bantuin gua," pintanya.

Athena yang dari tadi cengo auto gelagapan.

"Nani? Mwo? What?"

"Lu jangan kek orang dungu ye, bantu gua cepet."

Athena yang gak terima dikatain dungu langsung nyubit pinggang Gavin.

"Gua gak dungu ya! Enak aja!"

Gavin meringis.

"Lu kenapa sih?" tanya Gavin.

"Lu yang kenapa?!"

"Lah kok malah ba-"

"Aduh! Kok kalian malah pacaran?! Disini masih ada anak kecil. Jangan marah-marahan uwu di depan Cece dong! " Kalimat Gavin terpotong karena perkataan Cece.

Mulut Gavin dan Athena langsung menganga lebar.

"Uwu? Ce, kamu tau darimana kata-kata begituan?" tanya Gavin kedua tangan pemuda itu terangkat megang kedua bahu Cece.

"Hmn? Cece tau dari kak Enes. "

Wajah Gavin langsung berubah jadi datar dahi Athena mengkerut.

Enes siapa?