Author POV
"Iya Umi iya ni aku udh mau berangkat kok" Ucap Veli sambil pamit sama ke dua org tuanya
"Hati-hati sayang, tutup pintunya trs kunci pagar rumah nya" Ucap Abi Veli
"Iya Abi Assalamualaikum" Veli sambil melambaikan tangannya
Veli biasanya jalan kaki ke sekolahnya, karna memang dekat jarak rumah ke sekolahnya
"BRUKK''
"Kalo jalan pake mata dong" Ucap lelaki itu
"Iya iya maaf ga sengaja" Veli dengan nada datarnya sambil membereskan buku yang jatoh ke tabrak lelaki itu
"Sini gua bantuin" Ucap lelaki itu jongkok membantu Veli membereskan bukunya
"Oke selesai makasih ya, maaf buat tadi gua nabrak lo. Soalnya lagi buru buru'' Ucap Veli melihat wajah lelaki itu
"LOH ADNAN?"
"LOH VELI?"
Ucap mereka barengan
"Lah sejak kapan kamu di sini?" Tanya Veli
"Sejak org tua aku pindah karna urusan bisnis" Ucap Adnan
"Vel? Kebetulan atau bagaimana?" Batin Adnan
"Oh yaudah kamu SMA dmn?" Veli
"Aku SMA di Rajadawa Bangsa" Adnan
"Oh berati sama dong, tapi kok kita ga pernah ketemu ya" Tanya Veli sambil memasukan buku yang ia pegang ke tas
"Ya kan aku baru pindah kemarin Veli" Adnan nyentil jidat Veli
"Awh.. Iya maap aku kan gatau" Veli merengek
"Yaudah kita berangkat bareng aja gimana?" Tanya Adnan ke Veli
"Oke ayo aja" Veli
Sampai ke sekolah
"Vel dada aku ke kelas dulu ya" Adnan melambaikan tangan nya
"Dada Adnan nanti pulbar ya" Veli
"Vel itu siapa?" Tanya Leva teman Veli
"Temen pas masih kecil" Veli
"Pantesan kalian akrab'' Leva
"Kembaran lo mana? Kok tumben blm dateng" Veli
"Tu habis dari toilet" Leva menunjuk Reva
"Oh itu kirain gua blm datang" Veli menaruh tasnya lalu duduk
Tring Tring Tring
Bel masuk berbunyi
"Assalamualaikum anak-anak selamat pagi, Sekarang pelajaran Ibu. Buka modul hal 15 nanti Ibu terangkan" Ucap Bu Merli
"Waalaikumsalam Bu" Teriak murid
"Emm.. Anu bu minggu kemarin ada pr hal 11" Ucap salah satu siswi
"Oh iya ya yaudah kumpulin pr nya sekarang di meja ibu" Ucap Bu Merli yang baru inget
"Reva lu ngapain bilang si kan gua belum tau" Kinan
"Sama gua jg belum'' Ucap Reva
"Yeu gimana sih lu" Ucap Veli pergi ke depan mengumpulkan pr nya
"Dasar kembaran oon" Ucap Leva menyusul Veli
Selesai sekolah
"Vel tu ada cowo nungguin lo di depan pintu'' Ucap Kinan
"Iya iya sabar gua lagi ngerapihin buku" Veli dengan nada datar
"Itu liat dia udh nungguin lama" Ucap Atar
"Apaan si tar dia yg nungguin lo yg sewot" Veli pergi meninggalkan Atar
''Vel" Ucap Adnan memanggil Veli
"Eh iya nan yuk pulbar" Veli
Sampai rumah
"Dada Adnan sv no wa gua yaa" Ucap Veli dada dadan sama Adnan
"Iya Veli" Adnan
"Huft cape juga ya" Veli mendengus
"Assalamualaikum Umi Abi" Ucap Veli membuka pagar rumahnya
"Waalaikumsalam masuk sayang" Ucap Umi Abi Veli
Veli menutup pagar nya lalu membuka pintu rumah nya
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL FOR LOVE
Teen FictionSiapkan nafas mu, lalu hembuskan kembali. Siapkah kamu membaca cerita ini? Seorang lelaki yang mengungkapkan rasa cinta terhadap sahabatnya lewat surat Ia adalah Adnan Alvaro Gaizar. Pria dengan ketampanan yang tidak manusiawi serta tubuh atlet ya...
