Sad News

110 26 9
                                    

Flash back

Hari itu, setelah dari cafe Sean nganter Lia ke kostan nya, bukannya Lia istirahat, mereka malah berantem di dalam konstan nya Lia. Padahal Lia udah capek banget.

"Kenapa kamu jadi ngatur-ngatur aku?" Tanya Lia gara-gara Sean nyuruh dia jauhi Leon.

"Karena aku ini pacar kamu!"

"Pacar?"

"Aku cinta sama kamu Lia!"

"Hahah, cinta? Cinta, kamu bilang?" Lia tertawa garing.

"Iya, aku cinta sama kamu"

"Secinta itukah sampai kamu ga ngebolehin aku buat berhubungan sama sahabat lama aku?"

"Itu karena aku cemburu Lia!"

"Cemburu? Cemburu kamu bilang?"

"Iya, aku cemburu ngeliat kamu sama cowok lain"

"Terus, kalau menurut kamu itu 'cemburu' kamu gak tau kan gimana perasaan aku? Selama ini, aku diam aja ngeliat kamu deketin cewek-cewek itu padahal hati aku sakit, tapi aku gak pernah bilang kan sama kamu? Sekarang aku ngaku, aku cemburu ngeliat kamu yang deketin cewek-cewek itu, tapi kamu bahkan engga mikirin perasaan aku, aku cemburu atau aku nggak cemburu...kamu gak perduli kan? Kamu gak pernah mikirin aku! Aku diem aja bukan berarti aku gak sayang sama kamu, tapi kamunya yang gak peka! Aku cinta sama kamu! Tapi kamu gak perduli sama aku! Aku gak suka cowok yang posesif kayak kamu! Bahkan gak cuma posesif, kamu juga egois! Dan aku gak suka cowok yang modelan kamu!" Ujar Lia panjang lebar memberitahu semua apa yang ia rasakan saat ini.

"Tapi kenapa aku cinta sama kamu?" Lirih Lia.

Lia pada awalnya gak tertarik untuk pacaran, apalagi sama Sean si playboy cap kaki tiga itu. Tapi entah kenapa, seharusnya Lia benci sama Sean eh Lia malah luluh dan akhirnya mereka pacaran.

Sama-sama punya perasaan satu sama lain tapi ya gitu, Sean nya kan fuckboy sementara Lia anaknya kalem-kalem gitu dan tentunya beda haluan dong.

Pada awalnya mereka gak menghiraukan perbedaan itu, tapi makin kesini hati Lia jadi makin sakit. Lia tetep diam, dia sok-sokan gak tau kelakuan Sean.

Tapi hatinya makin perih

Dan akhirnya dia bisa kasi tau perasaannya yang sebenarnya ke Sean...

...lega rasanya

Lia mulai nangis, jujur ini adalah pertama kalinya mereka berantem sampe sebesar ini. Awalnya kan kecil-kecilan doang aelah usaha kali kecil-kecilan 😭🔫

Balik ke topik

Sean mau meluk Lia

Tapi tangannya di tepis sama Lia

"Sean"

"Iya?"

"Kita putus aja, ya?"

"Engga...aku gak mau Lia..."

"Tolong lepasin aku, Sean"

Sean menggeleng

"Aku janji akan berubah demi kamu, Lia"

Lia menatap sendu

Ddrrtt ddrrtt

Telfon Lia bunyi, mamanya nelpon

"Halo, ma?"

"Sayang..."

"Kenapa ma? Suara mama serak gitu, habis nangis ma?" Tanya Lia khawatir.

"Gak kenapa-kenapa kan ma?"

"Sayang...nenek kamu meninggal"

Lia diam, yang tadinya air matanya udah kering, kembali mengalir dan dadanya terasa sesak, hapenya juga jatoh. Melihatnya, Sean jadi khawatir.

"Kenapa Li?"

Lia ngeliat Sean dengan mata basahnya, dan kembali terisak. Sean langsung memeluk Lia, meskipun emang Sean gak tau ada apa.

"Ne...nenek...nenek aku...meninggal..." Kata Lia berjeda-jeda.

"Innalilahi... Mau ke Bandung Li?" Tanya Sean. Lia mengangguk.

"Ya udah, aku ikut ya?"

"Gak usah..."

"Gak boleh nolak"

Flash back off

Lia masih begitu terpukul, dia ada di kamarnya, di Bandung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lia masih begitu terpukul, dia ada di kamarnya, di Bandung.

Kalo Lia nya lagi mellow, beda lagi sama yang diluar. Meskipun sedang dalam keadaan berduka, papa Surya ngeliatin Sean dengan tatapan menginterupsi.

Sedangkan mama Jauza tersenyum manis menanggapi kehadiran Sean, kendati matanya masih bengkak gara-gara nangis semaleman.

Sedangkan Sean cuma rada salting dan canggung.

Tbc!

Segitu aja dulu ya guys, kalo bisa sih, aku pengen double update hehe🙂

-🐰-

Mama Jauza & Papa Surya dulu pas masih jaman"pacaran sebelum lulus kuliah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mama Jauza & Papa Surya dulu pas masih jaman"pacaran sebelum lulus kuliah.

I'am Jealous [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang