Aturan Phoenix Kekaisaran

Bab 13

Latar Belakang Jun Mohuang (2)

•
•
•

Semua klan keluarga yang kuat di Benua Cangyuan memiliki Binatang Totem mereka sendiri. Bahkan sampai hari ini, masih ada beberapa darah Binatang Totem dalam garis keturunan keluarga seperti itu.

- Totem : benda atau hewan alami yang diyakini oleh masyarakat tertentu memiliki makna spiritual dan diadopsi sebagai lambang.

Garis keturunan semacam ini bisa memberi orang kemampuan khusus. Misalnya, garis keturunan Binatang Penelan Emas dari Keluarga Jun memungkinkan mereka memanggil Api Menelan Emas, yang dapat digunakan untuk memperbaiki material. Garis keturunan Bulu Phoenix dari Keluarga Su memungkinkan mereka memanggil Api Phoenix Merah, yang dapat membantu mereka memproduksi obat. Keluarga Feng, di sisi lain, memiliki garis keturunan Binatang Awan Mitos yang memungkinkan penciptaan alam...

Setiap garis keturunan klan keluarga sedikit berbeda, tetapi tidak setiap keturunan akan mewarisi garis keturunan itu.

Ayah biologis Jun Mohuang, Jun Liyuan, adalah putra ketiga Jun Yangfeng. Keluarga Jun memiliki sejarah lebih dari 1.000 tahun, dan orang dengan garis keturunan paling murni dan tertinggi dari garis keturunan Api Menelan Emas juga merupakan master material pemurnian yang paling berbakat.

Jun Liyuan menjadi ahli Bintang Sembilan ketika dia baru berusia 18 tahun, menjadi peraih Bintang Sembilan pertama dalam semua sejarah Huan Yun. Ini memungkinkan Keluarga Jun menjadi klan keluarga terbesar di Huan Yun.

Jun Yangfeng ingin putranya menikahi seorang putri untuk lebih memperkuat kedudukan tertinggi mereka di kota, tetapi Jun Liyuan menolak.

Jun Liyuan kemudian pergi ke luar negeri untuk mengasah kemampuannya, dan setahun kemudian kembali dengan seorang bayi perempuan yang baru lahir. Jun Liyuan mengaku telah menikah dengan seorang wanita di luar negeri, tetapi istrinya telah meninggal karena komplikasi persalinan. Dia juga mengatakan bahwa dia tidak akan menikah lagi dalam kehidupan ini.

Jun Mohuang sangat menginginkan seorang putri sebagai menantu perempuannya, dan karenanya sangat tidak senang dengan situasinya. Dia tidak bisa memaksakan dirinya sendiri untuk menyalahkan putra kesayangannya, dan dengan begitu mengarahkan semua kesalahan dan kemarahan kepada Jun Mohuang muda.

Segalanya menjadi lebih baik ketika Jun Mohuang diketahui sebagai bakat Bintang Empat dengan garis keturunan murni seperti ayahnya. Dia menjadi talenta terbaik di Huan Yun.

Setelah itu, bakat Jun Mohuang entah bagaimana "menghilang", begitu pula garis keturunannya. Jun Liyuan berkeliling mencoba menemukan obat untuk putri kesayangannya, dan akhirnya terbunuh dalam salah satu perjalanannya untuk mencari obat tersebut.

Dengan kematian Jun Liyuan, Keluarga Jun kehilangan Ahli Bintang Sembilan dalam semalam, dan kehilangan sebagian besar kekuatan dan otoritas mereka secara keseluruhan. Mereka keluar dari klan keluarga teratas dan bahkan keluar dari empat keluarga besar.

Mereka kehilangan anggota keluarga tercinta, dan keluarga berantakan. Jun Yangfeng menyalahkan semua itu pada Jun Mohuang.

Di mata Jun Yangfeng, dia adalah pembawa sial bagi keluarga. Jika Jun Mohuang bukan putri kandung Jun Liyuan, dia akan mengusirnya sejak lama.

Bagaimana mungkin orang seperti Jun Yangfeng bisa melayani keadilan untuk Jun Mohuang.

Jun Mohuang sudah bisa menebak bahwa Jun Yangfeng akan mengambil kesempatan untuk menghukumnya.

Tapi itu tidak masalah; dia bisa menangani ini sendiri.

Su Zhijing ingin merusak citranya, jadi dia membalas mata dengan mata. Karena Jun Moxue paling memedulikan penampilannya, Jun Mohuang akan mengambil itu darinya.

Tapi dia sekarang lapar setelah menyibukkan diri sepanjang hari, dan tidak ingin ribut dengan lelaki tua itu. Jun Mohuang akan mengisi perutnya dan tidur nyenyak dulu sebelum mengatasinya besok.

Jun Mohuang meninggalkan Jun Moxue di depan pintu rumah Keluarga Jun seperti tumpukan sampah, lalu pergi ke Paviliun Mohuang berdasarkan ingatannya.

Dia tidak populer di Keluarga Jun, jadi Paviliun Mohuang agak jauh. Kondisinya juga tidak begitu bagus, dan atapnya akan bocor saat ada badai. Dia perlu menemukan cara untuk memperbaiki tempat itu.

Tapi tidak ada yang memberitahunya ada apa dengan gedung besar dan berperabot lengkap yang berdiri tepat di hadapannya sekarang.

Jun Mohuang harus memastikan bahwa dia tidak berjalan ke tempat yang salah.

Sosok mungil keluar saat dia dengan penuh semangat berseru, "Nona, kau kembali!"

Itu adalah satu-satunya pelayannya, Bai Mo.

"Paman buyut luar biasa. Dia membawa beberapa orang ke sini, dan mereka hanya butuh waktu dua jam untuk membangun kembali tempat ini."

"Tapi Nona bahkan lebih luar biasa. Kau hanya melakukan satu perjalanan dan berhasil menemukan paman buyut seperti itu!"