Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
#Gerdha POV
Seminggu telah usai, sejak si fallen pulang pagi-pagi buta saat itu hingga kini gue belum juga menemuinya sama sekali, tanpa sadar diri ini mengelu dalam diam seakan setengah dirinya telah hilang.
Seakan terkena sindrom Hallyu, gue sedang asik-asik menonton salah satu drama korea yang sedang di gandrungi oleh orang banyak yaitu SweetHome yang lagi buming-bumingnya.
Walaupun gue telat update, tapi bagi gue ini merupakan salah satu drama yang berkesan secara emosional dan efek cgi yang memang berkesan keren dan apik.
btw, gue ini pecinta seri monster dan fantasi akut.
Malam ini masih jam 11 malam, gue baru selesai setelai satu hari penuh digunakan untuk menyelesaikan drama tersebut harus terhenti dari scroll twiter karena Hp menerima panggilan.
Panggilan itu tak urung dari si Kulkas tiga pintu, Fallen.
" Hallo?".
" Hallo bro, ini temen sekamar si fallen kan?", suara asing terdengar di telinga gue
" Hah?, eh iya. Ini siapa ya?".
" Gue temen si Fallen, bisa jemput dia kaga. Sekarang dia di Jalan Retoor II ga jauh dari Taman Sechotta. Darurat ini, please tolong gue ".
" Oh oke, tungguin gue dulu . . . ".
" Siap, ".
Setibanya di tempat yang dibicarakan, akhirnya gue ngeliat sosok yang berbicara tadi sambil duduk didekat pria yang gue kenal tepar di trotoar.
" Lo Gerdha-kan?, ". Sapa dia.
" Ah, iya. "
" Oke, bagus. "
" kenapa dia?". Tanya gue, pada si cowo itu.
" Dia mabok berat, padahal udah tau dia ga bisa minum banyak ngeyel sok-sok mo mabok segala"
" Hah, Mabok?"
" yoi bro, nah karna lo dah dateng gue minta tolong bawa dia pulang ke asrama dulu. Soalnya gue mau nganterin cewe gue dulu... bisa kan?". Jelasnya,
Seakann paham akan kondisi sekarang,
" Oke-oke, gue bisa"
" Makasih bro, "
" Sama-sama"
Sebelum ia pergi, dia berkata
" Bro, "
" Hah, apa?"
" Hati-hati kalo dia dah begini ya, anggep aja dia ga normal sekarang"
