EX- 12

5.9K 770 118
                                    


















Menutup mulut rapat-rapat.

Hanya itu yang Baekhyun lakukan sepanjang perjalanan pulangnya bersama Kris. Ia tidak tahu harus melakukan apa dan bagaimana menjelaskan semua tentang dirinya dan chanyeol pada Kris.

"Baekhyun."

Baekhyun memejamkan mata, cepat atau lambat Kris pasti bertanya dan meminta kejelasan.

"Ya hyung?"

"Kau baik?" Tanya Kris penuh perhatian.

Lalu tak lama tiba-tiba Kris menepikan mobilnya, berniat membicarakan ini sebelum keduanya sampai di rumah.

"Tidak. Aku merasa sangat buruk sekarang." Jelas baekhyun jujur tentang apa yang sedang dirasakannya kini.

"Kau boleh tetap diam jika belum siap menceritakan semuanya padaku."

Baekhyun menggeleng, matanya kembali memanas.

"Aku seharusnya menceritakan ini sejak awal padamu hyung. Tapi aku malu."

"Kenapa harus malu hm?"

"Perceraian itu bukan sesuatu yang membanggakan, dan lagi apa kata orang-orang tentang diriku yang sudah menduda di usia semuda ini."

"Menduda?" Tanya Kris tiba-tiba.

"Iya, benar kan istilahnya begitu?"

"Untukmu tidak, menjanda lebih cocok." Ujar Kris di sertai gelak tawa. Mencoba menghibur baekhyun.

"Hyung~~"

"Baiklah, baiklah maaf. Kemarilah."

Kris merentangkan kedua tangannya, membawa Baekhyun kedalam pelukannya sekali lagi. Peluk itu lalu di sambut Baekhyun dengan perasaan lega sebab Kris ternyata tak mempermasalahkan statusnya.

"Apa hyung tidak keberatan dengan status ku yang sebenarnya?" Tanya Baekhyun dengan suara cemas yang tak mampu ia sembunyikan.

"Kenapa harus? Aku yakin kau punya alasan bagus kenapa bisa sampai bercerai dengan fotografer itu. Dan masa lalumu tidak ada sangkut pautnya denganku."

"Terimakasih sudah mau mengerti."

Kris hanya tersenyum. Senyum paling manis sepanjang baekhyun bekerja dengannya sejak dua tahun lalu. Untuk sesaat Baekhyun terpaku, baru menyadari jika senyum Kris ternyata semanis itu. Biasanya pria itu selalu menunjukkan wajah kaku nya pada siapapun termasuk dirinya. Tapi entah kenapa malam ini Kris terlihat berbeda, padahal jika di ingat suasana hatinya jelas tidak baik akibat insiden tadi. Baekhyun tahu jika artisnya sudah banyak menahan diri sejak chanyeol berkata sudah menciumnya, baekhyun kurang mengerti untuk alasan apa Kris semarah itu.

Karena Baekhyun asistennya, atau ada alasan lain?

Apapun itu, baekhyun bersyukur Kris bersikap tegas. Chanyeol jelas bukan tandingan kalau mengenai urusan keras kepala, tapi Kris bersikap tenang dan berhasil mengendalikan emosinya.

Dan tentang chanyeol, baekhyun tak ingin lagi bertemu dengan pria itu untuk alasan apapun. Kecewa menyergapi hampir seluruh hatinya karena perlakuan chanyeol. Apakah chanyeol selalu seperti itu pada semua wanita dan submisif? Baekhyun tak tahu, dan tidak mau tahu. Apapun yang dilakukan si dominan Park itu jelas bukan urusannya.

"Baekhyun?"

"Ya hyung?"

Kris terdiam sesaat. Memandang lamat wajah sembab baekhyun dengan seksama. Kris menertawakan dirinya sendiri dalam hati sebab kenyataan yang baru saja ia ketahui nyatanya tak sedikitpun melunturkan perasaan cintanya pada submisif cantik di hadapannya ini. Cintanya pada baekhyun sudah pada taraf serius alias budak cinta dan menyerempet bodoh hingga apapun yang baekhyun lakukan, Kris tidak peduli.

EX- HUSBAND ( KARMA ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang