🌼1 [jelek & culun]

3 2 0
                                    

Hai apa kabar kalian?

Hari ini hari Minggu, hari yang sangat menyenangkan bagi Ghalin, karena di hari Minggu dirinya tidak perlu repot untuk berangkat ke sekolah.

Lihat saja, sekarang Ghalin masih tidur. Padahal jam sudah menunjukkan pukul 09:45

Tok tok tok

Pintu kamarnya ada yang mengetuk.

"WOY BUKA PINTUNYA,"

"BUKA PINTUNYA WOY, GHALIN,"

Ghalin yang mendengar teriakkan itu merasa terganggu.

"Anjir berisik amat ah!"

"GHALIN BUKA PINTUNYA,"

Mau tidak mau Ghalin membuka matanya lalu mendudukkan tubuhnya. "Siapa sih ah!"

Dengan bermalas-malasan ia berjalan menuju sana untuk membukakan pintu.

Cklek

"HALLO GHALIN KUH YANG SYANTIK NAN IMUT,"

Ghalin menatap nyalang seseorang yang ada di depannya.

"Lo tuh apa-apaan sih, masih pagi tau ganggu orang lagi tidur aja!" ucapnya sambil berjalan menuju tempat tidur, ia menidurkan tubuhnya juga menutup matanya kembali.

"Lo tuh yang apa-apaan, udah siang gini masih tidur! Pemalas," Gege duduk di pinggir kasur.

"Emang udah siang ya?"

"Liat aja tuh jam berapa!"

Ghalin membuka matanya lalu melihat jam dinding yang ada di kamarnya. "Apaan, orang masih jam sepuluh! Siang tuh jam dua atau jam tiga. Itu baru siang,"

"Pe'a, itu namanya sore bukan siang!" Gege menjitak Ghalin.

"Adawsh–" Ghalin meringis. "Sakit anjing!"

"Hus kasar banget tuh mulut," Gege menampar mulut Ghalin.

"Iiihhh sakit dong! Suka banget sih bikin orang kesakitan, emang gak sakit apa ya!"

"Lo juga suka banget ngomong kasar, emang bagus apa!"

"Ya biarin mulut-mulut gue,"

"Yaudah gue juga dong tangan-tangan gue,"

"Yaudah," Ghalin menutupi wajahnya dengan bantal.

"Heh! Lo mau tidur lagi hah?"

"Iyalah!"

"Enggak, gak boleh! Pokoknya lo harus ikut gue ke mall, anterin gue,"

"Mager gue! Lagian juga mau ngapain sih kayak punya duit aja!"

"Papah Firman ultah hari Selasa! Jadi gue mau beli kadonya hari ini,"

"Besok aja sih,"

"Gue maunya sekarang Ghalina Anastasia," Gege meraih tangan kanan Ghalin, lalu menariknya. "Ayo bangun!"

"Males ah,"

"Ayo cepetan bangun!" Gege masih terus menarik-narik tangan Ghalin. "Ayo lah,"

"Gak mau!"

"Lo aja sana sendiri!"

"Ohh gitu, yaudah deh gapapa. Gue beli kadonya sendiri aja, bisa kok gue!" Gege menghempas kasar tangan Ghalin.

"Yaudah sana,"

"Okeh, tapi inget yaa kalo Mami Lina sama Om Galih keluar kota atau negeri gue gak akan mau nginep di sini buat nemenin lo dan semisal lo datang ke rumah gak akan gue izinin. Gue tutup pintunya rapet-rapet!"

Mendengar itu, dengan cepat Ghalin mendudukkan tubuhnya. "Apaan sih, lebay banget," Ghalin memutar bola matanya malas. "Yaudah iya gue anterin!"

"Nahh gitu dong," ucap Gege seraya tersenyum lebar." Yaudah sana mandi,"

"Iya ini mau!"

Ghalin berdiri. Menguncir rambut panjangnya terlebih dahulu. Setelahnya, ia mengambil handuk dan masuk ke dalam kamar mandi.

Di kasur sana, Gege sudah merubah posisinya menjadi tengkurap. Dia sedang melanjutkan episode yang belum sempat ia tonton. Saat sedang asyik menonton.

Ting!

Ada notif masuk.

rediantaaa mulai mengikuti Anda.

Gege melihat notifikasi apa itu?

"Yey, mayan nambah satu followers,"

"Redianta?"

"Kok namanya sama kayak teman sek—

"OH MY GOD, TUH KAN BENER," teriak Gege setelah melihat postingan tersebut.

"Apaan sih Ge teriak-teriak begitu!" Ghalin keluar kamar mandi dengan handuk yang melilit di tubuhnya.

"Hah? Enggak apa-apa,"

"Aneh lo,"

"Eh Ghal, lo masih ingat gak sama temen SD kita yang namanya Redi?"

"Oh yang culun jelek itu?" tanyanya dengan santai.

"Gak tau aja sekarang," batin Gege.

"Heh, gak boleh gitu ih!"

"Kan emang bener,"

"Bener apanya?"

"Jelek sama culunnya,"

Gege geleng-geleng kepalamendengar ucapan Ghalin barusan. Ghalin itu mulutnya memang begitu, asal ceplos.

"Ge," panggil Ghalin. Ia berdiri menghadap ke lemari. Memandangi baju-bajunya.

"Gue pake baju apa ya, Ge?"

"Terserah lo!"

"Gue gak punya baju Ge,"

"Gue colok ye mata lo! Baju selemari gitu bilangnya gak punya baju,"

Haha emang dasar Ghalin.

🌼 🌼 🌼

Jum'at, 02 Maret 2021

.
.
.


Eh bukan cuman Ghalin deng yg kayak begitu, aku juga sama wkwk. Atau kalian juga sama seperti aku dan Ghalin kalo mau pergi kemana pasti bilangnya gak punya baju? Kalo sama kita tos dulu🖐️

MAAFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang