D U A

34 37 3
                                    

sadewa♡

selamat pagi tuan putri
jangan lupa sarapan ya;)

Feyra tersenyum. Setiap pagi notip dari Sadewa selalu menyapa nya lebih dulu, membuat mood nya lebih baik.

sadewa♡

pagi juga ganteng nya atcu
aku sarapan di sekolah aja

sadewa♡

butuh jemputan?

"Seperti biasa" Gumam Feyra. Sadewa akan selalu fast respon kepadanya seperti biasanya.

sadewa♡

gausa wa, aku bawa mobil aja

sadewa♡

ok. dewa tunggu di lobby ya

Feyra hanya membaca chat terakhir Sadewa dan bergegas untuk bersiap sekolah.

"Fey sayang dewa" Lirih Feyra sebelum memasuki kamar mandi. Kebiasaan yg Feyra lakukan saat pagi hari.

.

.

.

"Mau makan apa?" Feyra baru saja memasuki lobby sekolahnya namun sudah disambut dengan pertanyaan Sadewa.

"Roti" Jawab Feyra sembari mengikuti langkah Sadewa yg menarik lembut tanganya.

"Bener roti aja? emang kenyang? sama susu ya?" Feyra tersenyum. Ia benar benar menyayangi Sadewa.

Menganggukan kepala satu kali sebagai jawaban, Sadewa bergegas menuju warung di kantin.

"Enak banget punya pacar kek dewa" Feyra menolehkan kepalanya. Fani yg berbicara.

"Dari kapan lo disini?" Tanya Feyra.

"Dari tadi" Fani menyeruput teh hangatnya dan kembali berucap.

"Gue kemaren liat dewa nongkrong ama anak sekolah sebelah masa"

Feyra mengernyit. Kemaren? bukannya kemaren Sadewa bersama Feyra. Eh tunggu..

"Jam?" Fani terlihat befikir. "Sekitar jam empat sore"

Feyra terkekeh. Itu Sagara. Saudara kembar Sadewa. Sadewa dan Sagara memang kembar identik, bahkan terlihat tak ada perbedaanya sedikit pun, benar benar seperti foto copy an asli.

"Bukan dewa itu"

"Hah? masa sih? gue yakin banget itu dewa, orang mirip banget sih"

Feyra kembali terkekeh. Mengambil handphone nya dari dalam tas dan menunjukan sebuah foto ke Fani.

Fani mengernyit dan melihat foto itu sedetik kemudian mata nya membola.

"Gila!!" Seru Fani.

"Mirip banget anjing!!" Seakan menemukan bongkahan berlian Fani terlihat heboh. Di rebut nya handphone Feyra dan di perhatikan baik baik foto dua cowo di sana.

S A D E W ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang