Rendezvous

P3

Like dulu sebelum baca 😐😅

****

"Taehyung?!!." Pekik gadis itu terkejut saat mengetahui siapa pria yang akan menjadi bos di perusahaan tempat nya melamar kerja.

Begitupun dengan pria itu yang terkejut menatap nya.

"Jisoo??."

Gadis itu sungguh shock, tak menyangkan akan hal itu.

Taehyung dengan segera melihat berkas proposal yang berisi beberapa daftar nama yang akan dia wawancarai untuk menjadi sekretaris baru nya. Dikarenakan dirinya yang saat ini harus mengambil alih posisi direktur di perusahaan ayah nya dia, dia ingin kembali menyeleksi sekretaris baru yang sesuai dengan pilihannya. Juga karena kebetulan sekretaris yang dulu telah mengundurkan diri dari posisinya karena akan segera melahirkan.

Ditatapnya kembali gadis dihadapan nya itu.

"Kenapa bisa?." Tanya pria itu mengajak Jisoo untuk duduk di sofa. Menunda wawancara nya dengan gadis itu.

Jisoo menghembuskan nafas nya panjang, menyandarkan dirinya disandaran sofa.

"Ayah ku tidak mengizinkan ku bekerja di perusahaan nya, kau tau ayah ku tidak suka memanjakan putra putri nya." Curhat gadis itu menjelaskan.

"Seokjin juga dulunya seperti itu, sebelum mengambil alih perusahaan ayah." Lanjut nya.

Taehyung tersenyum menganggukan kepala nya. Mengambil isi berkas lamaran yang diletakan gadis itu diatas meja.

"Siap diwawancara nona Kim." Ucap pria itu bermaksud menggoda sahabat nya.

Jisoo meninju pelan bahu pria itu. "Boleh saja kalau kau meragukan kemampuan ku." Balas nya dengan senyum sombong.

Membuat Taehyung tertawa.

"Kenapa tidak melamar kerja di perusahaan Taeyong?."

"Apa ini termasuk pertanyaan wawancara nya?."

"Aku bertanya serius, Jisoo."

Gadis itu tertawa pelan. "Dia sudah menawarkan padaku untuk melamar di perusahaan nya, tapi aku menolaknya. Rasanya risih kalau kariyawan lainnya tahu aku menjadi sekretaris Taeyong yang sebagai kekasih nya."

"Kau bisa bayangkan apa yang akan mereka pikirkan tentang ku." Dengus gadis itu mengerucutkan bibir nya.

Taehyung terkekeh menganggukan kepalanya.

"Kalau begitu pilihan mu untuk bekerja disini sudah tepat."

Jisoo menatap pria itu. "Aku diterima?."

Taehyung mengangguk.

"Tapi kau belum mewawancarai ku."

"Aku baru saja mewawancarai mu." Ujar pria itu dengan senyum geli nya.

Jisoo berdecak pelan memutar bola matanya.

"Jangan main-main, cepat lakukan wawancara nya!." Perintah gadis itu.

Taehyung  kembali tertawa. "Sebagai kariyawan yang baru diterima kerja, kau sudah berani memerintah atasan mu."

Jisoo memasang wajah tak berdosa nya, menyengir menatap pria itu. "Habis nya kau!."

"Tidak perlu wawancara, siapa yang meragukan potensi putri seorang presdir Kim Woobin?." Ujar Taehyung mengangkat alis nya menatap gadis itu.

"Iya, tapikan.."

Taehyung segera menutup mulut Jisoo membawa nya keluar menunjukan ruangan yang akan ditempati gadis itu sebagai sekretaris baru nya.

"Ini ruangan mu."