19

694 26 1
                                    



"TAEYONG-!!"

BRAK

Ketiga orang yang berada di dalam kamar terkejut dan mengusap dada..

"Apa sih jae bikin kaget aja." Ucap taeyong sembari memainkan handphone nya kembali.

"Km main instagram kan? Apa username nya cepat!!!" Ucap jaehyun buru buru..
"Apa sih jae siapa yang main instagram?" Elak taeyong..
Karna jaehyun gak percaya, lelaki jung itu merebut phonecell milik taeyong dan melihat profil instagram nya. Jaehyun menulis username taeyong dan memfolow nya.
"Jae sini ihhh... nanti akun ku di serbu fan tauu" rengek taeyong sembari mengejar phonecell nya...
"Sudah diam lah tae." Ucap jaeyun sembari mengutak aitik phonecell si manis..

"Nih gak bakal ada yg nyerang."  Ucap jaehyun lalu mengbalikan phonecell taeyong.

Taeyong menerima phonecell nya dengan bibir yang mengerucut.

Tak lama haechan dan winwin masuk ke dalam kamar Taeyong dengan beomgyu di gendongan haechan.

"Hyung beomgyu menangis terus, mungkin haus." Ucap haechan sembari menyerahkan beomgyu pada Taeyong.

Dengan sigap taeyong menerima beomgyu ke dalam pelukan nya.

"Umm sayang nya mommy laper ya?" Tanya taeyong sembari menempatkan diri senyaman mungkin lalu menyikap baju nya hingga bagian dada mulus milik taeyong, si manis membiarkan beomgyu meraup puting nya dan menyesap rakus cairan asi nya.

"Sayang, pelan pelan aja, engga ada yang akan merebut nya." Ucap taeyong sembari mengusap pipi anak nya.

"Taee aku mau jugaa." Ucap jaehyun sembari memeluk taeyong dari samping.
"Idih hyung kan sudah besar masa mau menyusu." Ejek haechan.

Huekk

Semua orang memfokuskan pandangan nya pada ten yang berlari menuju kamar mandi.

"Ca tolong periksa ten" ucap taeyong panik.

Yang di perintah segera menuju namja thailand yang berada di kamar mandi.

"Haechan panggilkan chitta, dan johnny."

Haechan mengangguk lalu berlari mencari 2 orang yg di maksud.

"Winwin bisa tolong ambil kan kotak obat di dalam koper ku? Itu di bawah meja belajar." Ucap taeyong sembari menunjuk kolong meja belajar.

Dengan cepat winwin melaksanakan perintah yang taeyong berikan.

Pemuda cina itu mengambil koper yang taeyong tunjuk lalu membawa nya ke arah taeyong.

Saat koper itu terbuka, winwin yang melihat apa isi koper tersebut membelalakkan mata nya..

"T-tae..." Panggil nya. Yang di panggil menoleh pelan.
"Wae?" Sahut nya..
"Apa yang harus aku ambil?" Tanya winwin lirih, tubuh nya sudah berkeringat dingin serta pucat..
"Aa changkaman... winn tutup koper nya cepat." Ucap taeyong panik saat menyadari klo ia salah menunjuk koper. Dengan cepat winwin menutup koper nya membuat jaehyun penasaran mengapa wajah win win yg pucat itu. Dengan sigap angel menangkap winwin yang terlihat akan pingsan..

"Tadi ten sekarang winwin, kenapa kalian takut sekali dengan darah sihh?" Gerutu angel dalam bahasa jepang tanpa ia tau klo jaehyun pun bisa berbahasa jepang.

"Darah? Darah apa?" Tanya jaehyun penasaran, taeyong terkikik lucu lalu membisikkan kalimat di telinga jaehyun..

"..........."

"Mwo.. kenapa gitu?" Tanya jaehyun makin penasaran.

"Karna burung itu sudah mengganggu. Karna orang itu sudah mengganggu ku."   Ucap taeyong lalu melanjutkan kalimat terakhir dalam batin nya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 19, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

love u [태 용 & 재현]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang