4

6 3 0
                                    

Kicauan burung beralun merdu, sinar baskara terlentang indah, memikat mata tuk terbuka.
Seorang gadis cantik masih terjebak di alam mimpi, perlahan-lahan semburat pendar mengenai kedua kelopak matanya yang lantik, ia pun bergerak untuk bangun dari tilam yang sangat nyaman.

"Huwammmm...mmm, jam berapa nih? " tanyanya dengan mata yang terus mengitari ruangan mencari sebuah benda pipih miliknya.

"Hah!! Jam 06:20, ampun gue telat nih, mana hari senin lagi, huh " keluhnya, ia pun bergegas mandi dan menyiapkan buku-bukunya.

"Yahhh, gue bakalan telat nih, lagian mama sama papa kemana sih??, kenapa ga bangunin gue, huftt nasib dah, sabar Sharen sabar " omelnya sambil mengenakan sepatu.

"Ma , Pa ??? Kok ga ada sih?!" Ucapnya dengan mencari dua orang yang sangat berarti di hidupnya.

"Loh kok nggak ada sih! Au ah gelap " ucapnya lalu pergi dan menuju kesekolahanya.

"Eh, non mau berangkat sekolah ya?? " tanya bi Inem
"Eh iya bik, ya udah Sharen berangkat dulu takut telat, ngomong-ngomong mama sama papa kemana bik?? " jawab Sharen

"Tadi tuan sama Nyonya pergi pagi sekali non " jawab ucapnya

"Ya udah bik, Sharen berangkat dulu, assalamualaikum, byee bik " pamitnyasambil mengecup tangan bik Inem.

"Duh! Gue naik taksi apa ojek aja yak?? " gumannya
" Ya udah deh gue naik ojek aja biar cepet
sampek nya " ucapnya lagi

"Dengan mbak Sharen?? " tanya si abang ojek hahaha🤣

"Iya bang, yuk cepet nanti saya telat " jawabnya sambil menyerobot helm yang di sodorkan sama si abang ojek

"Kemana neng?? " tanya si abang ojek lagi
"Ke SMA TANAH BANGSA bang " tukasnya

Sesampainya di sekolah, Sharen turun, lalu menuju gerbang sekolah namun naas nya gerbangnya sudah tertutup rapat, kek hati aja hahaha

"Nah kan?!!! Huftt sabar Sharen, oke lu harus bisa lewati tu gerbang " ucapnya semangat

"Huh...Huh...Huh..  untung slamet gue eh bukan slamet tapi selamet, alhamdulillah, hebat lu " tuturnya memuji dirinya sendiri

Baru saja hendak berjalan melewati segerombolan siswa siswi yang sedang upacara bendera, ia di kagetan dengan seorang laki-laki yang bernasib sama seperti dia.

"Heh lu telat juga?? " tanya Sharen

"Diem" jawab Arga singkat

"Ditanya malah ngeselin , huh! " omel Sharen

"Okey, gue telat" ucapnya

"Alhamdulillah ada rem gue, hahaha, setidaknya ga sendirian " ucap Sharen yang masih setengah tertawa

"Diem, berisik lo, nanti kalo ada guru bisa di bogem
kita " sergahnya

"Itu elo bukan gue, where " jawab Sharen sambil mengulurkan lidah mengejeknya

"Awas lu" ucapnya sambil berlari mengejar Sharen

Brukkk

Mereka jatuh dengan ulah mereka sendiri , Sharen pun jatuh diatas dada bidang Arga, sambil memejamkan kedua matanya, Arga pun meneguk salvinanya kasar
Karna ulah mereka sendiri uuuu so sweet (Author auto pingsan) hahaha

Maaf ya link aja update nya
Selamat membaca

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 01, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DEAR DIARYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang