Detik-detik untuk memulai
Rasanya semburat lara melarang
Pedih rasa sakit terdahulu
Tapii.. ada luka dari siapa yang lainNyatanya, fikiran, ilusi, halusinansi membuat semua seakan benar
Tapi, semu itu hanyalah sebatas angan
Kini tinggal arti yang salah mendekapi sebuah jiwa
Tinggalah dirinya dengan segenggam lara di dadaTeruntukmu si pemilik luka..
Semoga semua cita menjadi laksana
Aku selalu disini menunggumu
Untuk semua cerita yang kau terpa
Semoga semua segera menjadi nyata.Teruntuk diriku si pemilik salah arti