Apabila ada kesamaan nama, kesalahan kata, atau mungkin ada cerita yang mirip mirip seperti cerita saya. Mohon maaf karena saya ga bermaksud meniru atau menjiplak karya orang, ini murni hasil pikiranku sendiri. Terimakasih
Cuss
Happy reading_____
"Kumpulkan tas kalian di depan kelas"
"Dalam hitungan ke tiga"
"1 2 3. Cepettt!! Lama banget sih kalian" sekumpulan anak osis masuk sambil meneriaki kata kata paling ditakuti oleh siswa sekolah.
"Eh kak ko tiba tiba ada razia sih, kan biasanya ada pemberitahuan dulu"
"Tau nih sengaja bgt"
"Eh astaga hari ini bawa make up lagi"
"Sialan r*okokku ada ditas lagi"
"Sini cepet lama bgt" salah satu kakak kelas merampas paksa tasku.
"Eh kak kak nanti dul..u"
'ahh sial' gerutuku dalam hati..Anggota osis di depan sana sedang membongkar menggeledah mengobrak-abrik tas tas yang sudah teman temanku kumpulkan.
Make up, kaca, rokok, ponsel, minyak wangi, dan masih banyak lagi barang barang yang bukan keperluan untuk sekolah itu mereka bawa.
Biasanya yang mereka laporkan ke kesiswaan hanya ponsel saja, selebihnya ya buat mereka pake.
"Aishhh" gerutuku dalam hati, kenapa hari ini sial sekali. Tanganku mengetok etok kepala bodoh ini. Memarahi diri sendiri karena sudah ceroboh dengan membawa ponsel ke sekolah.
____
"Assalamualaikum, baik ini pelajaran bahasa Indonesia yah" ucap bu Meta
"Iya bu" jawab kami serempak.
"Baik, langsung saja buka buku pelajaran kalian, silahkan kerjakan soal dari 1-20 yang ada di halaman 203, yang sudah langsung boleh istirahat"
"Ara, Ara"
"Ra, dipanggil Bu Meta tuh" ucap Firli teman sebangku ku.
Aku hanya melihat pemandangan dari balik jendela ku sambil bengong memikirkan bagaimana caranya biar hp ku tiba tiba rusak agar tidak bisa dibuka saat di periksa isinya oleh bagian kesiswaan.
"Ara!!" Panggil Bu Meta dengan suara terlihat geram
"Ahh maaf kenapa Bu?"
"Maaf maaf, makanya jangan bengong terus kalo ada guru didepan tuh dengarkan"
"Iya bu maaf" ucapku sambil menunduk menahan takut. Karena bu Meta terkenal cukup galak.
"cepet buka buku kamu kerjakan soal 1-20 halaman 203 kalo sudah, silahkan langsung istirahat"
"Iyah bu"
Semua teman temanku dengan serius mulai mengerjakan bahkan salah satu dari mereka ada yang sudah mengumpulkan.
Bukan karena dia pintar sih, tapi ya gitu lah orangnya kalo udah denger kata istirahat langsung pengen cepet2 keluar. Aneh.
Aku mulai mengerjakan dengan tenang, aku sengaja ga mau mengerjakan dengan terburu-buru.
Walaupun lama, tapi aku pgn hasil yang sempurna.
Bilang aja kapasitas otak lu rendah Ra.
Lu diem deh thor, kaya otak lu tinggi aja.
Udah yuk balik ke topik.____
"Uhh akhirnya selesai juga"
"Lah kamu udah Fir?" Tanyaku
KAMU SEDANG MEMBACA
fourtrione
Teen FictionKisah dari Kanara Farhannah, sosok perempuan pendiam yang bereksperimen tentang cinta untuk membuat hidupnya lebih berwarna.