NEW ME

641 62 3
                                    

Sejak kembali ke dorm setelah melihat kelakuan Kihyun, Seola selalu uring-uringan. Para member tampak maklum, dikiranya Seola sedang PMS.

'Seola yaaa, besok jadwal kamu bentrok, antara isi acara nyanyi OST sama Kihyun atau jadi juri bintang tamu acara musik? Kamu aja yang pilih deh...' tanya manager Oppa saat grup mereka baru selesai latihan.

'Anything but doing something with Kihyun Oppa...' jawab Seola dingin. Bona yang mendengarnya langsung mendongak. Ia tak tahu jika Seola ada masalah dengan Kihyun, bukankah sebelumnya mereka baik-baik saja?

'Wow... Okay... Aku udah adjust jadwal kamu besok ya...' manager Oppa meninggalkan ruangan.

'Unnie, gwencana?' Soobin mencemaskan kelakuan Seola belakangan ini.

'Ah ne... Mianhae...' Seola menutup wajahnya dan menarik nafas panjang. Tidak seharusnya Ia bersikap uring-uringan pada semua orang hanya gara-gara moodnya tidak baik. Lagipula bukankah dia sudah memutuskan tidak akan peduli dengan apa pun yang berkaitan dengan asmara Bona?

'Ke kantin yuk...' Soobin memeluk Seola manja lalu menggandengnya keluar ruangan.

Tak lama kemudian terdengar suara telepon berbunyi. Ternyata handphone Seola ketinggalan, dan Bona adalah orang terdekat dengan handphone tersebut. Di layar tampak nama Naeun.

'Angkatin aja, kasitau handphonenya ketinggalan...' kata Exy sambil sibuk membereskan barang-barangnya.

'Yeoboseyo...' jawab Bona ragu.

'Sayang... Kangen...' suara manja di ujung sana membuat Bona meradang. Sementara Naeun tau jika yang mengangkat telepon Seola adalah suara Bona. Ia sengaja.

'Ah, Naeun Unnie... Ini Bona... Seola Unnie ninggalin handphonenya di ruang latihan...' jawab Bona berusaha tenang.

'Ah, Bona shi... Maaf... Oke, tolong kasitau dia aja, kalo aku di jalan menuju SSQ, mau jemput dia. Makasih ya...' jawab Naeun.

'Ya Unnie...' Bona menutup telepon dengan kesal. Tapi apa hak dia kesal? Wajar kan Naeun pacar Seola... Hmmm...

Bona kemudian melangkah keluar ruang latihan menuju kantin. Di tengah jalan Ia bertemu dengan Kihyun, otomatis mereka berbincang. Eunseo akhirnya mengambil alih handphone Seola dan meninggalkan Bona berduaan dengan Kihyun.

'Unnie, handphone... Tadi Naeun Unnie nelpon tapi Bona Unnie yang ngangkat' jelas Eunseo.

'Hmmm... Terus Bona mana?' tanya Seola.

'Sama Kihyun Oppa, tadi di depan ruang dance lantai 2'

Entah apa yang merasuki Seola. Ia langsung berdiri dengan marah dan bergegas berlari mencari Bona. Sementara Luda dan Exy yang melihat hal itu pun langsung mengikuti langkah Seola. Takut terjadi apa-apa.

Seola melihat koridor lantai 2 kosong. Ia pun membuka ke semua ruangan satu persatu, berlari seperti orang kesetanan, sampai akhirnya Ia melihat Bona dan Kihyun di ruang musik.

Seola membuka pintu dengan keras, membuat Bona dan Kihyun yang hampir berciuman tersentak kaget.

Seola menarik tubuh Kihyun menjauh dari Bona dan mendorongnya hingga menabrak tembok dan terjatuh.

'Seola Unnie!!!' Luda berteriak dan berlari menghampiri Seola, mencoba menahannya berbuat lebih jauh.

'Don't dare you to touch her again!!!' ancam Seola.

'Ada apa sih???' Exy kini sudah menangkap Seola. Sementara Bona yang terkejut membantu Kihyun berdiri.

'Unnie... Ada apa?' tanya Bona bingung.

To Get Her (Together)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang