Prolog

126 9 1
                                    

"Kau sudah tahu tentang Dr. Raynor?". Tanya seorang dokter pada seseorang. "Tidak, ada apa?.

"Dia dipindahkan ke Jerman". Jawab dokter itu, "Dan kau tahu? Kau disuruh menggantikan posisi Dr. Raynor".

"Siapa kliennya?".

"James Burchanan Barnes".

"Sekarang, kemana tujuan kita?". Tanya Zemo, "Kembali ke Amerika, dan memenuhi janji temu Bucky". Jawab Sam

"Tidak, kita akan melajutkan perjalanan". Bantah Bucky, "Itu adalah ide yang buruk". Sahut Sam, "Bagaimana dengan perisainya? Serumnya??". Tanya Bucky,

"Mereka bisa menunggu. Aku sudah melanggar peraturan karna membebaskan tahanan paling berbahaya, dan sekarang kau menyuruhku melanggar lagi?". Tanya Sam,

"Baiklah, kita pulang ke Amerika". Kata Bucky sambil menganggukan kepalanya.

"Aku tidak bisa menunggu lagi". Ucap Bucky sambil mengepalkan tangannya, "Maaf, aku terlambat". Ucap seseorang sambil membuka pintu.

"Siapa kau?". Tanya Bucky, "Siapa aku? Ahh yah, perkenalkan aku Dr. Hallen, terapis barumu". Ucap Hallen tersenyum.

"Dimana Dr. Raynor?". Tanya Bucky mengernyit kedua alisnya, "Dia dipindahkan ke Jerman". Jawab Hallen.

"Bukankah aku sudah bilang kalau, aku hanya ingin diterapis oleh Dr. Raynor?!". Tanya Bucky kesal, Hallen mengangkat bahunya, "Aku tidak tahu, aku hanya ditugaskan untuk membantu dirimu". Jelas Hallen.

"Terserah". Kata Bucky

"Jadi, aku harus memanggilmu dengan apa, Mr...?".

Maap banget guys ngaret (mana bat lagi ngaretnya) soalnya tadi ada sedikit insiden ehehehe

3 RulesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang