Akulah Dia

3

*DI PART INI PERHATIIN TIMESTAMPNYA YA*

New terbangun dari tidurnya dengan kepala yang terasa berat. Mungkin efek dari mabuk semalam. Salahnya sendiri karena sejak awal memang sudah tahu bahwa dirinya tidak mampu menolerir kadar alkohol yang tinggi.

New bangun dan mendudukkan dirinya dengan bersandar pada dashboard ranjangnya. Kepala berdenyut dengan sangat kencang membuatnya tidak mampu bangun untuk sekedar mandi saja. Ia kemudian melihat dirinya yang telah berganti pakaian. Siapakah gerangan yang telah mengurusnya semalam.

Ting.
Ting.
Ting.
Sejak tadi ponselnya berisik dan membangunkannya dari tidur. Saat hendak mEngambil ponselnya di meja nakas, ia melihat semangkuk bubur dan obat pereda mabuk di sebelahnya serta segelas air. Ia mengambil mangkuk tersebut dan juga ponselnya. Dibukanya roomchat grup whatsapp yang berisi runtutan chat dari Gun yang mencarinya. Kemudian dibalasnya chat dari teman-temannya itu.

(Aku baru sadar kalau waktunya yg di atas itu salah, so abaiin aja ya guys maaf)

Ternyata Tawanlah yang membawanya pulang semalam. Hatinya menghangat setelah tahu bahwa Tawan telah merawatnya sejak semalam. Tawan mengganti pakaiannya dan sepertinya juga membasuh tubuhnya karena ia sama sekali tidak merasa gerah dan lengket. Dan mungkin Tawan menginap semalam karena Tawan sempat menyiakan makanan dan obat untuknya. New membuka roomchat Tawan untuk mengiriminya pesan secara pribadi untuk berterima kasih.

***

Triingg.
Ponsel New berdering menandakan seseorang menelpon. Diraihnya ponselnya untuk mengangkat telpon. Tercantum di sana nomor yang tidak diketahui.

"Halo?"

"Halo dengan saudara New? Saya sudah di depan Condo mas"

"Maaf dengan siapa ya?"

"oh saya dari Gofood mas, saya nganterin pesanan mas New"

"Tapi saya ga pesen apa-apa pak"

"Waduh ga tau tuh mas. Tapi udah dibayar kok. Tolong cepetan ya mas saya buru-buru"

"Iya baik pak, saya keluar sekarang"

New menutup telponnya dan segera keluar mengambil makanan yang dikirimkan untuknya. Dilihatnya plastik yang berisi makanan itu, terdapat sekotak lunch box yang berisi makanan sehat berupa nasi, dada ayam panggang dengan sayuran yang banyak serta sekotak susu rendah lemak dan vitamin di dalamnya. New tau kalau Tawan lah yang mengirimkan makanan ini. Menu yang selalu Tawan beli untuknya ketika New sakit.

New kemudian mengambil lagi ponselnya untuk kembali berterima kasih pada Tawan, tapi tiba-tiba notifikasi postingan Tawan muncul dan New segera membukanya.

Setelah mengirimi Tawan pesan lagi, New tersadar kalau sejak pagi Tawan tidak pernah membalas pesannya sama sekali. Bahkan tidak dibaca. Padahal biasanya Tawan selalu cepat membalas pesan dari New. Mungkin Tawan sedang sibuk bersama Namtan sampai pesan-pesannya diacuhkan. Hati New sedikit sakit. Apakah ini artinya Tawan telah menemukan seseorang yang cocok untuknya? Apakah ini artinya Tawan akan meninggalkannya karena sudah ada Namtan disisi Tawan?

***

Waktu menunjukkan pukul sepuluh malam. Tawan sama sekali belum membalas pesan New. Tawan tidak pernah seperti ini sebelumnya. New yang mulai gelisah kembali mengirimi pesan ke Tawan, barangkali ponselnya mati atau Tawan lupa membuka pesannya.

"TAWAN KENAPA SIH?" Decak New frustasi.

***