- Pemeran utama

22 3 0
                                    

"Ananta terimakasih karena telah hadir dan menjadi harapanku untuk bertahan, walau pada akhirnya aku harus kalah dengan takdir."
.
.
.
.
.

Sabtu, 06 Maret 2021

Aku melihat dia lagi, kali ini pakaiannya sangat rapi berbeda dari Minggu lalu dia bahkan menata rambutnya.

Sayang sekali aku hanya bisa melihatnya dari jauh, tapi tidakpapa yang penting aku bisa melihatnya dan dia terlihat baik baik saja.

______

Rabu, 10 Maret 2021

Aku sangat tidak percaya ini...
Tadi aku tidak sengaja bertemu dengannya, biasanya dia ke taman hanya pada hari Sabtu saja. Wah aku sangat terkejut saat melihatnya berjalan melewati ku, tapi tadi dia kelihatan seperti sedang tidak sehat, aku sangat khawatir tapi apalah dayaku aku bukan siapa siapanya.

Tuhan semoga dia baik baik saja.

______

Sabtu, 10 April 2021

Hari ini tepat sebulan aku tidak pernah melihatnya lagi, aku selalu bertanya tanya dimana dia? Sedang apa dia? Apakah dia sakit? Atau dia keluar kota? Rasanya sangat aneh karena aku tidak melihatnya lagi setiap Sabtu. Aku selalu berdoa semoga dia baik baik saja dan jujur aku rindu dia.

______

Sabtu, 17 April 2021

Aaaa... Akhirnya aku melihatnya lagi, aku senang sekali walau dia terlihat lebih kurus dari sebelumnya tapi setidaknya dia baik baik saja.

Aku ingin mengajaknya berkenalan tadi tapi aku takut dan aku tidak percaya diri, bagaimana tidak dia terhilat sempurna, setiap kali dia jalan semua mata tertuju padanya. Banyak sekali yang mencari perhatian padanya saat dia duduk di taman, tapi dia tidak menghiraukan itu karena dia selalu sibuk dengan buku yang dia baca. Sempurna bukan?

______

Sabtu, 24 April 2021

Sepertinya hari ini adalah hari keberuntungan ku, rasanya aku ingin bereriak sangat kencang. Bagaimana tidak dia tadi berbicara padaku.....

Baiklah aku akan menuliskan bagaimana dia dan aku bisa berbicara tadi, buku ini akan menjadi saksi atas keberuntungan ku.

Seperti di dalam drama dia berjalan di depan ku dengan segelas kopi, lalu tidak sengaja ada yang menyenggolnya dan kopi itu tumpah mengenai rok ku, dia sangat terkejut begitu juga aku dia langsung meminta maaf dan memberikan ku sapu tangan untuk membersihkan tumpahan kopi yang ada di rok ku. Dia menunduk dan meminta maaf lagi, "tidak apa apa ini hanya kecelakaan kecil" kata ku sambil tersenyum kepadanya.

Aku bilang padanya "Sapu tangan mu nanti ya aku kembalikan, aku kan menyucinya dulu" dia menggeleng "tidak usah, simpan saja untuk mu anggap saja sebagai permintaan maaf ku". Rasanya seperti ada kupu kupu yang terbang di perutku, aku rasa pipi ku merah karna malu. Aaa senang sekali rasanya, sejak tadi rasanya aku seperti orang gila saja aku senyum senyum sendiri.

_____

Minggu, 25 April 2021

Tidak ku sangka dia menemui ku lagi tadi di taman, dia mengajak ku berkenalan dan kita berbicara berbagai macam hal, mulai dari hal yang penting sampai hal yang tidak penting.

LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang