Oneshoot and Twoshoot
Ini kumpulan kisah tentang segala hal yang disebut luka.
"Sumber luka paling menyakitkan biasanya datang dari orang yang paling disayang" benar bukan?
Memilih melepaskan disaat hati tidak ingin adalah sebuah keputusan yang sangat sulit. Berperang dengan hati dan pikiran sendiri yang bingung mau memilih bertahan atau melepaskan. Sudah memilih, bukan tenang yang didapat melainkan luka yang mendalam.
Jatuh berkali kali karena sebuah pilihan melepaskan, berusaha untuk menyembuhkan hati yang luka, kembali belajar untuk membuka hati yang dipikir mudah namun ternyata sangat susah.
Kembali terpuruk dalam sebuah trauma hati, karena merasa setiap yang datang hanya akan memberi luka seperti dulu.
Padahal tanpanya dunia tetaplah ada, langit tetap seperti biasa, orang orang juga berjalan seperti semestinya, waktu pun masih terus bergulir dan mencoba untuk menyembuhkan. ________
Merasa sudah berhasil melewati fase fase itu dan kembali melakukan hal hal seperti dulu. Lalu dia kembali datang dengan senyum seperti saat pertama kali bertemu, kembali menyapa, menanyakan kabar dan menanyakan apakah aku sudah memiliki pengganti atau belum.
Ku kira waktu bisa menyembuhkan luka ku, tapi ternyata tidak melihat dia luka luka ini kembali terbuka, kembali mengeluarkan darah padahal sudah lama aku obati. ___________
Dan disinilah dia si pembuat luka yang paling dalam di jiwaku, sedang berdiri dihadapan ku setelah begitu lama menghilang.
"Fin maaf karena dulu aku ga memilih untuk mempertahankan, aku malah bilang terserah saat kamu mati matian mencoba untuk mempertahankan hubungan kita." Ucapnya sambil menggenggam tangan ku.
"Gak perlu minta maaf aku yang memilih untuk lepasin kamu, karena aku pikir itu yang terbaik. Ngelihat kamu udah gak perlu hadirku dulu itu udah cukup buat aku sadar kalau yang kamu inginkan bukan di aku lagi jadi aku milih buat lepasin kamu, itu semua pilihan ku jadi ga ada yang perlu dimaafin, Yo." Sambil melepaskan genggaman nya aku berucap seperti itu.
Dari kisah ini aku belajar, bahwa melepaskan seseorang yang selalu ingin kita genggam itu sulit. Jika memilih untuk bertahan hanya sakit yang akan selalu dirasa, karena hanya satu pihak yang ingin menggenggam sementara yang satu tidak ingin digenggam, jadi bagiku tidak ada pilihan selain melepaskan. _________
Hiii aku kembali dengan cerita yang menurut ku abstrud ini, makasih banget untuk kalian yang udah mau baca ini 😭
Ini dibuat saat sedang gabut jadi kalau ada kesalahan tanda baca atau kata mohon maaf yaa....
Mohon dukungannya jangan lupa follow, beri like dan komen.
Sekian terima Jaemin sebagai ayang 💗💗💗
___________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
