Now or Never | Taeyang

Chapter 3: See you again

Seminggu berlalu semenjak orang tua Taeyang bermalam dirumahnya. Hari ini Taeyang dijadwalkan akan menghadiri acara JFC Group bersama ayah dan beberapa perwakilan dari perusahaan. Sesuai dengan janji ayahnya yang akan mempertemukan Taeyang dengan penerus JFC Group. Bagaimanapun juga kedepannya mereka akan menjadi kolega, karena Taeyang merupakan penerus perusahaan ayahnya.

"Wah lama tidak berjumpa ini" berulang kali Taeyang mendengar kalimat itu. Kalimat khas bapak-bapak yang sudah lama tidak bertemu.

"Puji syukur sehat, sekarang saya masih di bagian corsec, sambil belajar. Belum berani untuk sepenuhnya bertanggung jawab" jawaban yang berulang kali Taeyang lontarkan ketika di tanya kabar dan posisi saat ini.

Sampai akhirnya dia bertemu dengan anak pemilik pesta malam ini.

"Ini anak saya, Byungchan" senyum lebar merekah di wajah pemilik nama Byungchan, sedangkan Taeyang awalnya mengernyit seperti familier dengan wajah pria didepannya.

Tetapi dengan sigap dia membalas jabatan tangan dari Byungchan. Tinggi mereka tidak terpaut jauh tetapi jelas mereka terlihat menjulang diantara semua orang di ruangan ini. Menjadikan banyak pasang mata menatap kagum ke arah mereka.

"Perkenalkan saya Taeyang"

"Nice to meet you Taeyang, call me Byungchan"

"Kalo gak salah kalian seumuran, cuma pas lahirnya si Byungchan istri diluar negeri jadi gak bisa liat hahaha" ucap ayah Byungchan.

"Oh hahaha, saya kira Byungchan lebih muda" basa basi Taeyang. Tetapi memang wajah Byungchan terlihat sangat muda jika dibandingkan dengan Taeyang.

"Wah langkah pertama yang bagus Tae hahaha" jawab Byungchan menepuk bahu Taeyang, mencoba akrab.

Mereka akhirnya berbincang tentang banyak hal. Mulai dari study, bisnis sampai hobby ayah Taeyang merawat berbagai jenis reptil dirumah. Salah satu alasan Taeyang lebih memilih tinggal sendiri di apartemennya saja.

"Eh saya permisi dulu mau menjemput pacar saya" ucap Byungchan, dibalas persetujuan dari semua orang di sana.

"Biasalah anak muda, acara gini ya bawa pasangan haha. Taeyang sudah married?" Tanya ayah Byungchan.

"Belum om, saya masih fokus untuk belajar mengelola perusahaan hahaha" jawab Taeyang.

•

Binnie turun dari mobilnya, sengaja tidak turun di lobby karena dia malas menjadi pusat perhatian. Setelah turun ia melihat kesekeliling, suasananya benar-benar meriah, padahal hanya pesta pertemuan kolega. Ya tidak masalah sih kalau ingin dibuat meriah.

"Binnie!" Seseorang memanggil namanya. Sang empunya nama pun menoleh dan melihat siapa yang memanggil. Itu byungchan. Senyum terukir di wajah byungchan saat melihat Binnie, membuat gadis itu ikut tersenyum.

Byungchan menghampirinya dan mencium keningnya.

"Maaf ya gak jemput"

"It's okay chan, ada driver"

"Kamu cantik banget?"

"Gak boleh emang?"

"Wkwk gaaak, nanti om om disini pada suka sama kamu aku yang repot. Harus aku umpetin kah?"

Byungchan membuka kancing jasnya dan menarik sisi jas sebelah kanan, memberikan ruang untuk seseorang menjadikannya tempat bersembunyi

"Ayo sini ngumpet"

"Ih apaan sih chan, wkwkwk" Binnie mendorong tubuh Byungchan yang bertingkah aneh itu lalu meninggalkannya masuk duluan. Byungchan hanya tertawa dan mengikuti Binnie, mengarahkannya ke tempat ayahnya berkumpul dengan teman-temannya.