Bantuan Teman

4 1 0
                                    

Pagi ini, Jungkook di sambut dengan sebuah pesan yang masuk ke ponselnya. Walau pesan tersebut hanya berisikan kata selamat pagi dan himbauan untuk tidak terlambat, sudah membuat Jungkook sangat bahagia. Ia, pesan itu dari sunbae kesayangannya Lee Hanna. Biasanya Jungkook suka bermalas-malasan di tempat tidur saat bangun pagi, tapi kali ini dia sudah sibuk bolak-balik bersiap untuk ke kampus.

"Tumben sekali tuan sudah siap jam segini." Tanya Bi Kim asisten rumah Jungkook.

"Hehe. Hari ini aku di bangunkan bidadari bi. Jadi aku sangat bersemangat." Jawab Jungkook dengan penuh semangat, lalu menyantap sarapan yang telah tersedia. Bi Kim yang melihat itupun tersenyum senang melihat Jungkook yang begitu bersemangat.

"Bi, bungkuskan aku pancake dan roti ini ya. Aku ingin memakannya di perjalanan nanti." Pinta Jungkook sembari memberikan piring yang berisikan makanan yang dimintanya. "Baiklah. Bibi siapkan." Bibi Kim pergi ke dapur untuk membungkus makanan tersebut, setela selesai membungkus, ia letakan makanan itu disamping tas Jungkook.

**

Setelah memakan perjalanan 40 menit kini, mahasiswa BBU telah sampai di tempat berkemah mereka. Tempatnya sangat indah di penuhi pohon-pohon rimbun yang mengelilingi meraka dan rerumputan hijau yang membentang. Samar-samar terdengan suara aliran sungai yang sangat menenangkan telinga.

"Jungkook, bisa tolong membawakan ini?" tanya seorang wanita sambil menyerahkan handbag yang cukup besar.

"Tentu saja sunbae. Sini aku bawakan." Jawab Jungkook mengambail tas itu. Ya, mana mungkin Jungkook menolakanya, yang meminta bantuankan Sunbae kesayangannya Lee Hanna.

"Sunbae sudah sarapan?" tanya Jungkook memecahkan keheningan perjalanan mereka. "Belum, aku tadi terlambat bangun. Hehe" jawab Hanna sambil tersenyum singkat ke arah Jungkook.

"Nanti setelah kita selesai memindahkan barang, sarapanlah bersamaku. Aku membawa beberapa potong roti." Ajak Jungkook tanpa menatap ke arah Hanna. Pipinya sedang bersemu merah saat ini, makanya ia tak dapat melirik ke arah Hanna.

"Baiklah. Nanti setelah selesai aku akan menemui." Jawab Hanna sambil meletakan barang bawaanya di depan tenda. "Pergilah, aku akan membereskan ini sebentar lalu kita sarapan bersama." Pinta Hanna lagi. Jungkook langsung pergi mencari tenda tempat kelompoknya berada, ia ingin mempersiapkan diri untuk sarapan bersama sunbaenya.

10 menit Jungkook menunggu kedatangan sunbae kesayangannya sambil bersenandung kecil, menunjukan betapa bahagiannya dia sekarang.

"Aku suka mendengar senandungmu." Ucap seorang wanita dari belakang Jungkook.

"Eh sunbae, sudah dari tadi?" tanya Jungkook sambil menggaruk lehernya yang tak gatal.

"Hm, aku suka mendengar senandungmu, jadi ku biarkan saja dari tadi. Hehehe." Jelas Hanna sambil menyamakan duduknya dengan Jungkook. Jarak mereka sangat dekat, kursi kayu yang mereka duduki tak cukup panjang, jadi harus sedikit berdekatan. Jangan tanya bagaimana Jungkook saat ini, dia sudah sangat mati kutu di dekat sunbaenya.

"Ini sunbae makanlah." Jungkook menyerahkan kotak bekal setelah berhasil menenangkan dirinya. Hanna tersenyum menerima kotak bekal itu. Mereka sarapan bersama sambil sesekali bercerita singkat tentang hal-hal random. Banyak juga mahasiswa baru yang berjalan sekitar mereka menatap heran bahkan iri dengan kedekatan kedua orang itu, termasuk Jin Hyuk yang tadinya bermaksud mengajak Hanna untuk sarapan bersamanya.

##

Mentari sedikit demi sedikit beranjak, memberi tanda bahwa hari sudah semakin siang. Acara perkemahan dibuka dengan sambutan singkat serta penjelasan dari ketua dewan mahasiswa. Para mahasiswa baru sangat fokus menatap ke arah dewan mahasiswa itu, namun tidak pada Jungkook. Ia fokus menatap wanita yang berdiri tepat disamping Jin Hyuk. Sesekali pandangan mereka bertemu dan Hanna hanya melemparkan senyuman manis ke arah Jungkook.

My Lovely NoonaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang