CEO dan Sekretaris

34

Maaf typo bertebaran hehe

Pernikahan Jaehyun dan Renjun tetap dilanjutkan atas usul Jaehyun sendiri.

Semua keluarga sudah sepakat pernikahan di tunda dan di laksanakan besok tapi Jaehyun ngotot pernikahan tetap di lanjutkan bagaimana pun situasinya saat ini.

Semua keluarga hanya menyetujui apa yang diinginkan Jaehyun, berdebat bagaimana pun jaehyun akan tetap pada pendiriannya

Dan disini lah mereka

"Daddy tau kau gugup, karna ini pertama kalinya kau menikah. Apa kau sudah yakin? Jika kau tidak yakin kau bisa berubah pikiran saat ini. Karna dibalik pintu ini dialah masa depanmu"

"Aku yakin daddy, dia orang yang tepat untuk menjaga ku dan jeno"
Ucap renjun sambil tersenyum ke arah Daddy Chanyeol

Pintu terbuka dan memperlihatkan semua orang yang kini tengah terkagum menatap ke arah nya.

Disana berdiri calon suaminya. Jaehyun terlihat tampan dan gagah dengan setelan jas hitam nya berdiri di atas altar menanti kedatangannya

Tuan Park menyerahkan tangan Renjun kepada Jaehyun sambil berbisik

"Jaga Renjun dengan baik, ia putriku yang ku jaga segenap hati ku. Jangan buat ia menangis, dan jika ku tidak bisa menjaganya kau bisa mengembalikan Renjun padaku"
Ucap Tuan Park

"Saya berjanji, akan menjaga dan mencintainya setulus hati saya. Saya tidak akan membuatnya menangis, atau pun meninggalkan nya abeoji"
Ucap jaehyun dan meraih tangan renjun

Tuan Park kembali ketempat duduk bersama para tamu undangan lainnya yang menghadiri pemberkatan mereka

Disinilah Jaehyun dan Renjun berdiri bersebelahan di depan Bapak pendeta

Keduanya mengikuti perkataan bapak pendeta, mereka berdua berikrar satu sama lain..

Oke skip

(Aku gak tau caranya pemberkatan pernikahan seperti apa jadi kita skip aja hehe)

"Kalian telah resmi menjadi sepasang suami istri, silahkan mempelai pria mencium mempelai wanitanya"

Jaehyun dan Renjun kini berhadapan satu sama lain, Renjun terlihat biasa saja wajahnya juga terlihat datar tanpa senyuman. Berbeda dengan Jaehyun ia terlihat antusias dan senyum nya tidak pernah hilang dari wajahnya

Satu tangannya terangkat menyentuh wajah cantik Renjun, wajahnya mendekat sedikit demi sedikit tinggal beberapa inci lagi..

Para tamu berteriak histeris melihat keduanya, somi menutup kedua mata Jeno agar tidak melihat yang seharusnya tidak ia lihat.

Hendery menutup mata matanya dan menutup mata Ten membuat Ten kesal pada hendery karna mengganggu nya

"Yak"
Ucap Renjun pelan sambil menatap ke arah jaehyun

Jaehyun menatap balik Renjun dan berbisik

"Hanya sekali Renjun, ku mohon"
Bisik Jaehyun pada Renjun

"Hanya kecupan tidak ada ciuman"

"Ini pernikahan kita, kenapa hanya sebuah kecupan?"

"Hanya kecupan atau tidak sama sekali"

Jaehyun kembali menatap bibir merah Renjun dengan wajah sedihnya

Cup

Jaehyun menempelkan bibir nya pada bibir merah renjun, hanya menempel ia tidak ingin membuat renjun semakin kesal padanya