Setelah beberapa saat mengendarai mobil, yujin dan minju pun sampai di mall siap untuk kencan mereka.
"Kita langsung ke bioskop aja ya. Aku udah pesan tiket kita." Ucap yujin kepada minju yang sedang menggenggam lengannya.
"Iya jin." Balas minju.
Keduanya pun masuk ke bioskop. Sebelum masuk ke theatrenya, yujin terlebih dahulu memesan makanan dan minuman untuk mereka nikmati di dalam. Tanpa mereka sadari, ada sepasang mata menatap mereka dari kejauhan.
"Kamu semakin tampan, yujin oppa. Aku tidak sabar untuk menemuimu." Batin seorang wanita yang menatap dari kejauhan.
Setelah memesan makanan dan minuman, yujin dan minju pun masuk ke dalam theatre. Tak menunggu lama, film pun dimulai. Film yang mereka tonton adalah On Your Wedding Day.
Ketika menonton film tersebut, minju mengingat kembali masa-masa SMA nya dengan yujin. Bagi minju, yujin adalah cinta pertama sekaligus terakhirnya. Hanya yujinlah yang mampu meluluhkan hati minju, walaupun banyak cowo yang mengejar minju saat itu dan yujin yang merupakan adik kelas dari minju. Yujin sendiri sangat populer saat sekolah dulu. Ia adalah ketua dari club basket sekolah mereka. Banyak adik dan kakak kelas yang nenyukai yujin. Tetapi, yujin tidak serius dengan mereka. Hanya bermain sebentar lalu meninggalkan mereka. Namun, entah kenapa minju menerima yujin pada saat itu. Padahal minju sangat membenci tipe playboy. Guess that's a destiny, huh? Mereka mulai berpacaran saat yujin kelas 10 dan minju kelas 12. Mereka sendiri tak menyangka bahwa mereka bisa melanjutkan kisah mereka hingga saling mengikat janji suci, tidak seperti film yang mereka tonton tersebut (tapi endingnya gatau deh hehehe). Mengingat kenangan manisnya bersama yujin membuat minju semakin bahagia. Ia sedari tadi menyandarkan kepalanya di bahu yujin dan menggenggam tangan yujin erat. Yujin juga tampak bahagia dan menyandarkan kepalanya kembali di atas kepala minju.
Setelah hampir 2 jam, film tersebut pun selesai. Keduanya pun keluar dari theatre.
"Ju, kita makan dulu yok. Aku udah laper nih." Pinta yujin manja.
"Iya sayang. Mau makan apa sayangnya minju?" Balas minju tak kalah manja.
"Ehm kamu sendiri mau apa?" Tanya yujin balek.
"Aku ikut kamu aja deh." Balas minju.
"Tteokbokki?" Saran yujin.
"Ayok udah lama ga makan juga." Ucap minju semangat.
Keduanya pun pergi ke restoran tteokbokki di dalam mall. Mereka memesan tteokbokki, ramyeon, dan tidak lupa nasi goreng beserta gorengan lainnya.
"Habis ini mau kemana ju?" Tanya yujin sambil menyeka mulutnya.
"Aku pengen makan eskrim deh jin. Hehehe." Balas minju.
"Ayok haha."
Setelah membayar, keduanya pun mengunjungi toko eskrim. Yujin pun membeli eskrim green tea kesukaannya dan coklat untuk minju. Keduanya pun duduk di kursi yang disediakan.
"Ahhh enak bangetttt. Udah lama banget ga makan eskrim!" Seru minju senang.
"Ke depannya, kamu suka apa makan aja ju. Mau kamu gendut, mau kamu kurus aku tetap suka kok. Gausah diet-diet segala ya. Yang penting kamu sehat sama bahagia." Pinta yujin.
Minju belike 🥺🥺🥺
"Eh bentar ju, agak deket sini." Pinta yujin setelah melihat ada sedikit eskrim di bibir minju.
Minju pun mendekat.
Cupp! kecup yujin pelan di bibir minju. "Hmm manis." Sambungnya.
"Ihh yujin!" Seru minju malu-malu.
"Kenapa hahaha?" Tanya yujin tanpa merasa bersalah.
"Ini di publik tahu!" Balas minju.
"Ya gapapa, tanda cinta aku." Ucap yujin sambil menunjukkan senyum manisnya.
-When i started to love you, I realized that I've never loved anyone like this before-
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affair 1 : Break The Bond? - Jinjoo (End)
Fiksi PenggemarM : Why am I so afraid of losing you even when i know u're already mine? Y : At the end of the day, what the hell does it matter who i end up with if it isn't you? W : You and I will always be unfinished story. She loves him and he loves her but it...