Disana sudah ada banyak pria yang duduk. Beberapa ada yang sedang berbincang dan ada juga yang sibuk dengan dunianya sendiri. Ia memilih duduk disebuah kursi kosong sebelah pria yang memakai jas berwarna biru navy. Pria itu berdeham, mengambil perhatiannya. Kedua mata dingin menatapnya, sementara yang ditatap mengeluarkan seringaiannya.
"Michael"
"Cameron"
___________________________
Angel menghembuskan nafas lelah setelah melakukan rehearsal terakhir untuk fashion show besok. Kakinya benar-benar pegal setelah memakai sepatu heels yang sangat tinggi.
"Okay guys, that's a wrap! Sekarang semua silahkan pulang dan istirahatlah yang cukup untuk besok" Teriak seorang pria yang bertugas untuk memantau para model.
Setelah mengganti pakaiannya, Angel memilih untuk menghampiri Jay dan Holly yang sedang duduk diatas sofa.
"Sekarang kalian mau ngapain?" tanya Angel melihat mereka yang sudah sibuk dengan ponselnya masing-masing.
"Aku akan kembali ke penthouse, aku lelah ingin tidur" Ucap Holly lalu diangguki oleh Jay. Angel mengerutkan dahinya bingung.
"Aku mengerti jika Holly ingin tidur karena flight seharian dan rehearsal, tapi kau? Setelah tidur seperti orang mati, kau hanya duduk disana melihat kami latihan"
"Ayolah Ev, besok kita harus bangun pagi. Belum lagi kalian harus fitting dulu" Ucap Jay membuat Angel menatap kebawah memikirkan perkataan Jay.
Sejujurnya Jay tidak siap hanya pergi berdua dengan Angel tanpa bantuan holly apalagi ketika di negara orang lain. Ia trauma dengan kejadian ketika mereka di Shanghai.
Flashback on
Saat itu mereka sedang jalan bertiga. Tiba-tiba Holly menepuk jidatnya karena meninggalkan salah satu barang belanjaannya di toko sebelumnya.
"Kalian jalan lah terlebih dahulu, aku akan menyusul kalian" Ucap Holly tidak mengajak mereka karena toko sebelumnya cukup jauh. Akhirnya Jay dan Angel pun memutuskan untuk jalan berdua.
"Ev, ayo kita kesana dulu santai sebentar" Ucap Jay menunjuk sebuah cafe lalu melihat kearah Angel. Seolah jantungnya berhenti, matanya membelalak melihat Angel tidak ada disampingnya.
"Ev? Eva?!" Teriak Jay makin keras karena tidak mendapat respon apapun dari Angel. Ia pun mulai melihat kesana kemari mencari keberadaan Angel. Jay berusaha menelpon ponsel Angel tapi tak kunjung diangkat.
'Shit Ev kau kemana?!'
'Bugh'
"Aw! Hey, apa yang kau-" Ucapan Holly terhenti melihat ternyata yang menabraknya adalah Jay.
"Jay? Ada apa dengan kau?" Tanya Holly melihat Jay yang sudah dipenuhi keringat dengan nafas ang terburu-buru.
"Ev-Eva hilang" balas Jay sambil memegang kedua pundak Holly.
"Hah?! Apa kau sudah coba menelponnya?"
Jay hanya membalas dengan anggukan lalu menggaruk rambutnya dengan kasar. Tiba-tiba suara seorang pria terdengar dari ponsel Holly.
"Halo? Holl? kau masih disana?" Ucap suara tersebut yang ternyata berasal dari Mike. Holly menatap Jay dengan mata seolah mengatakan "mampus".
Mike baru saja turun dari pesawat dan akan masuk kedalam mobilnya. Ia menelpon Holly karena ponsel Angel tak kunjung diangkat. Mike menanyakan keberadaan mereka karena ingin menysusul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Angel and Her Beast
RomanceDon't copy my story!!!! ⚠️ Evangeline Carter Seorang model dengan masa kecil yang bahagia tanpa kedua orangtuanya. Seiring berjalannya waktu, masa kecil itu berubah menjadi masa suram yang merubah segalanya. Cameron Hudson Seorang CEO dengan segala...