Day 10 : Buka Puasa

2.2K 196 22
                                    

10 Ramadhan 1442 H / 22 April 2021
20 hari menuju Lebaran
*
*
*
*

"Halo Mbak,ntar kamu jadi kan mampir ke restoran nya papa?"

"Iya,jadi. Kamu mau berangkat jam berapa Sa?"

"Aku berangkat jam 2 Mbak, ketemu disana aja ya"

"Oke.. Mbak setelah ashar ya,bantu-bantu dulu mama di dapur"

"Sipp.. see you Mbak"

"See you,Sa"

Setelahnya andin kembali meletakkan handphone diatas nakas lalu membalikkan badan,sudah ada Aldebaran tepat di belakang nya

"Siapa yang nelpon?"

"Elsa, Mas"

"Ada apa?"

"Tadi Papa nyuruh kita berdua buat ke restoran"

"Oh gitu,mau ngapain?" Tanya Al lagi

Beginilah memang kelakuan suami Andin,tidak akan berhenti mengintrogasi bila semua ke-ingintahu-an nya belum terpenuhi

"Papa minta bantuan aku sama Elsa buat jadi model produk makanan Abon sapi yang akan segera rilis akhir bulan,mas" jelas Andin sambil merapihkan kemeja suaminya yang terlihat agak kusut

Al mengangguk paham lalu menyentuh pipi Andin

"Jangan terlalu kecapean ya, kamu kan lagi puasa" ucap Al seperti pada anak kecil

Andin tersenyum singkat

"Iya sayang,aku bukan anak kecil kok"

Kali ini Andin yang menyentuh pipi Aldebaran sambil tersenyum

"Tapi masih kayak anak kecil" jawab Al

"Anak kecil punya anak" Andin menambahkan

Tawa bahagia mengiringi pagi mereka

******

"Mama,aku mau izin ya. Mungkin nggak bisa sampai selesai bantuin masaknya" ucap Andin pada mama Rosa ketika mereka sedang mengolah bahan makanan.

Jam sudah menunjukkan pukul setengah 3 sore, setelah tadi ia minta izin pada Al kini saatnya minta izin pada mama Rosa

"Mau kemana Ndin?" Tanya Mama Rosa sambil memotong wortel

"Ke restoran Papa Surya,Ma. Aku dan Elsa diminta kesana buat iklanin produk terbaru makanan nya Papa,boleh kan Ma?" jelas Andin dengan tidak melepaskan bawang yang sedang dikupasnya

"Ohh sure,silahkan kamu kesana Ndin" jawab mama Rosa sambil tersenyum

"Kamu juga belum ketemu lagi sama Mama Papa semenjak puasa kan Ndin?"

"Iya Ma, terimakasih sudah mengizinkan"

"Sama sama,Yaudah kalau gitu sana kamu siap-siap dulu,biar ini Kiki yang lanjutin" perintah mama Rosa

"Iya mbak Andin,sini biar Kiki lanjutin" tawar Kiki sambil mendekat ke arah Andin

"Makasih ya Ki, dikit lagi beres kok"

"Sama-sama mbak Andin" Kiki menjawab sambil tersenyum sopan

"Ma aku siap-siap dulu ya" pamit Andin sambil menyentuh bahu mama Rosa lalu ia pun berlalu dari dapur

"Pake baju yang mana ya enaknya" kini Andin sudah berada di walk in closet miliknya dan malah kebingungan memilih pakaian

Ia mencoba beberapa blouse atau kemeja namun merasa kurang cocok ditubuhnya

Ramadhan Bersamamu (Short Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang