sekantung puisi yang kutulis ketika sudah kehilanganmu

// penghujung maret

untukmu yang melepas kisah
di penghujung maret,

puisi ini semuanya
kutuliskan untukmu,
semuanya tertulis
sempurna.

suka dan duka,
tawa dan tangis,
baik ceria
maupun kusut sekali,
semua tertuang
rapi sekali di dalamnya.

sampai hari ini aku
masih mencintaimu
dengan sangat.

meski bukan kamu
yang kupeluk,
melainkan duka
yang membara.