27 Juli 2020
Seorang perempuan yang sedang duduk di taman kota. Menatap diam-diam seorang laki-laki yang tengah bermain dengan adiknya.
Gelak tawa dari keduanya terdengar jelas di telinga perempuan itu hingga membuatnya tersenyum tipis.
Tanpa dia sadari seorang laki-laki yang ia cintai dalam diam selama 3 tahun ini, kini sedang mengejar adiknya yang sedang berlari ke arah jalan raya dan hal buruk terjadi.
"BINTAAAANG" Seorang perempuan itu berlari.
Banyak kendaraan yang berhenti, dan memenuhi sekitar taman, sosok perempuan itu hanya diam melihat laki-laki yang sedang memejamkan matanya dengan darah yang terus mengalir, Nahla menghampirinya dan menatap lekat wajah laki-laki di depannya, dia menangis meski percuma.
Sosok yang ia cintai sudah pergi sebelum ia menyatakan perasaannya, sebelum ia mengajaknya berkenalan, sebelum ia mengenalkan diri.
"Bintang, lo harus bangun, kenalin gue Nahla, gue Nahla yang diem diem suka sama lo, gue tau lo ga kenal sama gue, maka dari itu lo bangun, dan mari kita berkenalan." ucap seorang perempuan yang pipinya sudah basah dengan air mata.
Nahla terus mengguncang tubuh laki-laki itu, sampai tangan kecil menyentuh pundaknya.
Nahla menoleh, disana tampak seorang laki-laki bertubuh kecil dengan hidung semerah tomat karena habis menangis dan tidak lupa senyum tipis yang terbentuk di bibirnya.
"Kak, abang bintang udah pergi, dan ini semua salah aku" ucapnya sambil menatap lamat-lamat kakaknya yang sudah di bawa pergi oleh beberapa warga yang melihat kejadian ini.
Laki-laki kecil bertubuh gempal itu berlari mengikuti warga.
Nahla hanya tersenyum kecut.
"Bintang, gue nyesel ga ngajak lo kenalan, gue nyesel ga ngungkapin perasaan ke lo, dan mulai sekarang gue gamau lagi jatuh cinta." Ucapnya pelan, dan pergi begitu saja.
***
hallo!!
Selamat datang di cerita pertama aku.
Semoga kalian suka ya, hehe.
Kalian ga perlu tau siapa aku:v
Tulisan ini hadir karena
kegabutaku melanda:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Complement
Teen FictionAlam Aldebaran, seorang mahasiswa yang terkenal sebagai fotografer di dalam kuliahnya, terkenal sebagai laki-laki dingin namun nyatanya komedian, laki-laki pendiam namun diam-diam banyak bicara. Laki-laki yang tidak pernah merasakan jatuh cinta pada...