⸗ㅤ⸼ ʿ Keluarga Maulana ʾ ⸼ㅤ⸗

277 26 0
                                    

Yumi's Home

setelah percakapan di cafe bersama Nindy dan Shandy, aku tidak bisa tidur karena penasaran akan pekerjaan yang harus ku datangi besok, hufft semoga saja adiknya Shandy bisa Nerima aku dan gak bandel. lama kelamaan akupun terlelap xixi karna besok harus bangun pagi.

--------

pagi pun tiba, jam menunjukkan pukul setengah tujuh pagi, aku bangun dan bersiap siap membawa peralatan yang sekiranya akan aku butuhkan, surat lamaran kerja misalnya/?

aku bersiap ke alamat yang diberikan Shandy menggunakan motor matic kesayanganku, hampir 3x aku berputar di salah satu area perumahan elit karena tidak menemukan yang mana rumah Shandy akhirnya aku ber inisiatif menelfon Shandy

"Bangshand, rumahnya yang mana? katanya jalan apel nomer 09 disini gak ada adanya 0911 sampai 0927 masa iya aku ketukin satu satu nanyain rumah pak Maulana yang mana, mengadi Ngadi aja nih" aku mengoceh kepada Shandy lewat telepon

"bentar yum lu dimana gua keluar rumah"

"didepan rumah 0925 bang"

"kejauhan Yum, balik ke 0912 gua tungguin didepan"

"iya iya" dengan sedikit kesal aku memutarbalikkan arah menuju rumah yang dimaksud Shandy, dari kejauhan aku bisa melihat lelaki rambut gondrong dengan hanya memakai boxer dan kaus oblong melambaikan tangannya di depan rumah. aku hanya menggelengkan kepalaku lalu memarkirkan motorku tepat di depan rumahnya

"masuk yum" Shandy mempersilahkan aku masuk setelah aku melepas helm. akupun berjalan masuk kerumah Shandy dengan Shandy di belakang

"tunggu disini dulu ya gua mau ngambil minum sekalian manggil yang lain" ujar Shandy sembari melangkahkan kakinya ke lantai atas memanggil yang lain

satu persatu penghuni rumah keluarga Maulana turun dan menghampiriku, menatapku dengan tatapan penuh tanda tanya, aku hanya tersenyum kikuk sampai akhirnya Shandy datang membawa dua gelas berisi Jus Jeruk sepertinya, dan di letakan diatas meja

"bang ini siapa? parah lu pagi pagi bawa cewek kerumah kak Nindy mau dikemanain? gua aduin lu ya" ucap pria tinggi dengan nada dan ekspresi yang mendramatis

"ngaco lu fik, ini yumi yang bakalan ngurusin lu selama ayah sama bunda di luar negri" Shandy duduk dan mulai memperkenalkan penghuni rumah satu persatu.

"nah yum, yang rambutnya tinggi dan tatoan itu namanya Farhan dia yang paling tua disini panggil aja banghan. dia mah orang sibuk bakalan jarang dirumah, nah yang ini namanya Ricky dia masih kuliah udah mau semester ujung tapi hobinya maen terus. kalau yang ini Fajri dia masih sekolah bareng sama Fiki cuma satu tingkat diatas Fiki, dan ini nih si bungsu dia yang bakalan lu urusin nanti kenalan dulu Sono" ucap Shandy sebelum akhirnya mendorong Fiki

"ih bang bener bener dah lu tega sama gua" Fiki mengeluarkan tatapan julidnya. aku hanya bisa tertawa pelan sambil mengangguk melihat interaksi mereka

"kalau teteh namanya siapa?" Fajri mulai berbicara

"Aku Yumilka, bisa dipanggil Yumi atau teh Yumi juga boleh hehe. salam kenal ya semoga kita bisa akur" ucapku dengan sedikit hati hati

Farhan bangkit dari duduknya "yaudah yum, ikut gue sini" Farhan jalan menuju sebuah ruangan di dekat dapur lalu menjelaskannya satu persatu

"udah jelas?" Farhan menatapku, aku terdiam sejenak, astaga sepertinya aku tersihir dengan ketampanannya. cepat cepat aku menyadarkan diriku dan mengangguk "iya faham kok"

"karena hari ini tanggal merah, jadi Lo mulai kerjanya besok aja. sekarang ambil aja barang barang yang lo perluin buat dikamar Lo"

.
.
.

haaaaahhh aku ngetik apa?😹 semoga suka deh ya, sekalian dong kasih saran buat cerita ini boleh lah ya💗

Babysitter ft. Un1ty (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang